PUSKAPIK.COM, Batang – Taman bermain yang dibangun di sempadan Jalan Dr Sutomo Batang mulai ramai dikunjungi masyarakat meski belum selesai 100%. Proyek yang dilaksanakan pada 2019 itu tidak bisa diselesaikan tahun ini karena anggarannya difokuskan untuk penanganan Covid-19.
Bupati Batang Wihaji mengatakan, finishing proyek akan dilanjutkan pada 2021 untuk mempercantik dengan wahana permainan anak. “Karena kemarin anggarannya di-recofusing untuk penanganan Covid-19. Oleh karena itu, kita rencanakan kembali di Rencana Kegiatan Pembangunan Daerah (RKPD) 2021 untuk penataan penyelesaian Taman dr Sutomo,” kata Wihaji saat kunjungan ke Taman Sutomo, Senin, 13 Juli 2020.
Bupati masih merahasiakan wahana permainan anak yang akan dibangun. Menurutnya, yang jelas taman akan dipercantik dan lebih bagus lagi. “Permainan anak sudah ada, untuk lebih menarik lagi akan kita tambah yang lebih bagus tapi masih saya rahasikan,” katanya.
Baca Juga
Peningkatan pelayanan publik untuk anak dilakukan dengan memunculkan wahana baru gratis untuk mendukung Tahun Kunjungan Wisata 2022. “Taman Sutomo kita anggarkan kembali, nilainya pun cukup besar melalui dana APBD Rp2,1 miliar,” kata Wihaji.
Sementara, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Pemukiman Batang Eko Widianto menjelaskan, pembangunan Taman Sutomo ini berangkat dari kurangnya ruang terbuka hijau dan taman bermain anak yang disediakan oleh Pemerintah Daerah (Pemda).
“Pembangunan Taman Sutomo Batang walau belum selesai 100% sudah bisa dinikmati oleh semua kalangan masyarakat, mulai dari anak-anak sampai dengan orang dewasa secara gratis,” kata Eko Widiayanto.
Karena pandemi Covid-19, tahun ini kelanjutan pekerjaan dibatalkan. Pada 2021 akan dianggarkan lagi sebesar Rp2,1 miliar untuk penyelesaiannya. Saat ini taman kota dilengkapi wahana permainan anak dengan tema laut dengan panjang 200 meter dan lebar 15 meter.
Selain itu juga dilengkapi spot swafoto seperti lumba-lumba, kapal, tombak abirawa dan dilengkapi dengan ornamen lampu hias dan pohon tabebuya. “Pohon Tabebuya memiliki keindahan bunganya berwarna merah muda layaknya bunga sakura. Namun, bunga tabebuya hanya mekar pada waktu-waktu tertentu saja yang sekarang sudah mulai tumbuh,” katanya.
Proyek Taman Sutomo pada tahun lalu menghabiskan anggaran sebesar Rp 1,6 miliar. “Untuk menyelesaikan dan menambah wahana permainan anak direncanakan tahun 2021 diaggarkan kembali sebesar Rp2,1 miliar,” kata Eko Widiyanto.
Kontributor: Suryo Sukarno
Editor: Faisal M
Baca Juga