Tuntut Kejelasan Relokasi, PKL Eks Taman Poci Tegal Demo
- calendar_month Rab, 2 Sep 2020
Pedagang Kaki Lima yang tergabung dalam Orpeta unjuk rasa di kawasan Taman Pancasila Kota Tegal, Rabu, 2 September 2020. Mereka menuntut kejelasan relokasi yang dijanjikan Pemkot Tegal.FOTO/PUSKAPIK/WIJAYANTO
PUSKAPIK.COM, Tegal – Revitalisasi Taman Pancasila Kota Tegal masih menyisakan persoalan. Pedagang kaki lima (PKL) yang tergabung dalam organisasi pedagang eks taman poci (Orpeta), Rabu siang, 2 September 2020, kembali menggelar unjuk rasa di sekitar taman Pancasila. Aksi unjuk rasa ini digelar lantaran belum adanya kejelasan relokasi yang pernah dijanjikan Pemerintah Kota Tegal, meski proyek revitalisasi telah dikerjakan.
Dalam orasinya, Ketua Orpeta, Edi Kurniawan, mengatakan, pihaknya menyayangkan tidak adanya sosialisasi relokasi. Menurutnya, seharusnya, relokasi harus di imbangi dengan sosialisasi minimal 3 bulan.
“Sampai saat ini Anggota Orpeta yang berjumlah 80 orang belum mendapatkan tempat direlokasi. Karenanya, kita harus memperjuangkan keinginan kita,”ujarnya.
Menurut Edi, pihaknya hanya menuntut kejelasan relokasi bagi pedagang Orpeta. Serta meminta kejelasan relokasi 19 Pemilik Kios sebelah utara lapangan PJKA yang digusur.
“Kami tidak anti pembangunan. Kami hanya menagih janji walikota sesuai hasil RDP, kalau PKL Orpeta akan direlokasi ke lahan samping rumah makan,”jelasnya.
Edi juga meminta DPRD Kota Tegal untuk bersikap atas hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait relokasi Orpeta, yakni menolak penertiban yang dilakukan Satpol PP dengan alasan apapun sebelum kejelasan.
“Kami menuntut DPRD mengambil sikap terkait relokasi sesuai hasil RDP,” kata Edi
Usai menggelar orasi, para pedagang membubarkan diri. Mereka mengancam akan melanjutkan aksi selama 3 hari berikutnya.
- Penulis: puskapik
