PUSKAPIK.COM, Brebes – Mulai Senin 14 September 2020,Puskesmas Bumiayu dan Kaliwadas, Kecamatan Bumiayu Kabupaten Brebes, tidak menerima pasien dari luar wilayah pelayanan. Kebijakan ini dikeluarkan setelah terjadi peningkatan jumlah penderita COVID-19 yang cukup tajam.
Kepala Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Bumiayu, dr Ali Budiarto menjelaskan, pembatasan pasien ini terpaksa dilakukan untuk mencegah penularan dan penyebaran COVID-19 di wilayah Kecamatan Bumiayu. Selain itu juga untuk memudahkan pelacakan pasien dengan gejala COVID-19.
“Mulai Senin besok, Puskesmas Bumiayu tidak melayani pasien yang dari luar wilayah kerja. Ini untuk memudahkan pelacakan bilamana ada pasien yang memiliki gejala COVID-19 dan mencegah terjadinya penumpukan pasien. Mengingat pasien harian di sini sangat banyak, rata rata 100 orang,” kata dr Ali Budiarto, Minggu 13 September 2020.
dr Ali Budiarto menjelaskan, Kecamatan Bumiayu memiliki dua puskesmas, masing masing Bumiayu dan Kaliwadas. Untuk Puskesmas Bumiayu hanya menerima pasien dari Desa Negaradaha, Jatisawit, Kalierang, Langkap, Penggarutan, Dukuhturi dan Bumiayu.
Sedangkan Puskesmas Kaliwadas hanya melayani pasien dari Desa Pruwatan, Pamijen, Kalisumur, dan Kalinusu. Sementara untuk peserta BPJS, tambah Ali Budiarto hanya dilayani bagi prserta dengan faskes tingkat I untuk wilayah kerja Bumiayu.
“Pasien dari luar wilayah agar berobat ke puskesmas wilayah masing masing. Ini untuk memudahkan pemantauan dan pencegahan virus corona,” tandasnya.
Selama ini, menurut Ali Budiarto, pasien yang datang dan berobat di Puskesmas Bumiayu banyak yang berasal dari desa di luar wilayah kerja, termasuk desa zona merah. Bahkan, pasien dari luar kecamatan Bumiayu pun jumlahnya tidak sedikit.
“Pasien dari luar wilayah juga banyak, termasuk dari luar Kecamatan Bumiayu. Jadi untuk memudahkan pantauan, pasien yang berobat kami batasi,” tambah Ali.
Eko Purwanto, Camat Bumiayu mengakui ada penambahan pasien positif COVID-19 yang cukup signifian di wilayahnya. Untuk itu, dia mendukung kebijakan dari Kepala BLUD Bumiayu.
“Dalam seminggu ini penambahannya lumayan banyak, angkanya sampai puluhan. Soal angkanya kami lagi menunggu konfirmasi dari Satgas Kabupaten,” ungkap Camat Bumiayu.
Penambahan pasien ini, lanjut Camat Bumiayu disebabkan oleh beberapa faktor. Antara lain, pelonggaran mudik dari Jakarta pada Idul Adha, dan diperbolehkannya izin keramaian seperti hajatan.
Kontributor : Fahri Latief
Editor : Amin Nurrokhman
Berita Lainnya :
