Jumat, 26 Des 2025
light_mode

Awas! Jangan Terkecoh Batik Printing

  • calendar_month Sel, 6 Okt 2020

PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Perajin batik Indonesia, khususnya Kota Pekalongan yang tersohor sebagai World’s City of Batik belum bebas dari ancaman tekstil bermotif batik atau yang biasa dikenal dengan printing. Produk tekstil bermotif batik ini memiliki harga jual yang jauh lebih murah dibandingkan harga jual produk batik dan produk tekstil ini banyak dipasarkan di pasar-pasar grosir di pertokoan serta penjualan online. Padahal, produk tekstil bermotif batik ini tidak termasuk dalam kategori produk batik, sebab proses memproduksinya sangatlah berbeda dibandingkan proses produksi produk batik yang telah dilakukan selama beberapa generasi dan dianggap sebagai warisan leluhur yang perlu dijaga keberlangsungannya.

Ketua Paguyuban Pencinta Batik Pekalongan sekaligus pendiri Batik Tobalt, Fatchiyah A Kadir mengajak kepada masyarakat luas untuk cerdas dalam memilih dan membeli produk batik asli. Hal ini dilakukan untuk melindungi dan menjaga keberlangsungan perajin batik di Kota Pekalongan, melindungi masyarakat yang membeli produk batik di/dari Kota Pekalongan sekaligus melestarikan batik sebagai warisan budaya bukan benda dari UNESCO.

“Kalau menurut saya, yang namanya batik printing itu bukan koleksi batik, melainkan hanya tekstil bermotif batik. Tapi saat ini memang susah membedakannya, karena batik print sekarang sudah bisa di-print bolak balik. Sehingga kita mudah terkecoh karena hasilnya rapi. Harus dipelajari, teliti dan dipegang langsung. Sebab, batik bukan tentang motif atau corak, tetapi proses membatik itu sendiri,” tutur Fatchiyah, Selasa (6/10/2020).

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Jembatan Mlayang di Sirampog Ambrol Diterjang Banjir, Ribuan Warga Terisolasi

    Jembatan Mlayang di Sirampog Ambrol Diterjang Banjir, Ribuan Warga Terisolasi

    • calendar_month Ming, 7 Des 2025
    • 0Komentar

    BREBES, puskapik.com – Ribuan warga di lima pedukuhan Desa Mlayang, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, terisolasi setelah oprit Jembatan Mlayang ambrol diterjang banjir pada Sabtu sore, 6 Desember 2025. Pantauan puskapik.com, bagian oprit jembatan turun cukup dalam dan terseret ke sisi sungai. Sisa badan jalan yang masih menempel di jembatan tinggal kurang dari satu meter dan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Tekan Angka Pengangguran, Pemkot Tegal Jajaki Lapangan Kerja di Korsel

    Tekan Angka Pengangguran, Pemkot Tegal Jajaki Lapangan Kerja di Korsel

    • calendar_month Sen, 12 Okt 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Tegal – Guna menekan angka pengangguran, Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal menjajaki peluang penyaluran tenaga kerja ke Korea Selatan (Korsel). Untuk mewujudkan itu, Pemkot Tegal telah melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama penempatan dan perlindungan pekerja migran dengan Indonesian South Korean Consortium (INKO). Penandatanganan perjanjian kerja sama tersebut dilakukan Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono, Sabtu, […]

    Bagikan Ke Teman
  • KPPS Tak Kerja Positif Corona, Tetap Dapat Honor, Begini Penjelasan KPU Pemalang

    KPPS Tak Kerja Positif Corona, Tetap Dapat Honor, Begini Penjelasan KPU Pemalang

    • calendar_month Sel, 1 Des 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pemalang menegaskan akan memberikan honor kepada KPPS yang terkonfirmasi positif Covid 19. Hari ini memasuki hari ke 5 pasca dilakukannya rapid tes massal sejak 26 November lalu. Diikuti sebanyak 22.036 orang anggota KPPS serta 6.296 orang Linmas yang nantinya akan bertugas di 3148 TPS se-Kabupaten Pemalang dalam Pilkada […]

    Bagikan Ke Teman
  • Polisi di Pekalongan Pertemukan Anak Terlantar dengan keluarganya

    Polisi di Pekalongan Pertemukan Anak Terlantar dengan keluarganya

    • calendar_month Rab, 4 Jun 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Seorang anak terlantar dipertemukan dengan keluarganya oleh Polsek Wiradesa. Peristiwa ini bermula ketika anggota piket Polsek Wiradesa menerima penyerahan 2 orang terlantar yang merupakan ibu dan anak pada Senin malam, 2 Juni 2025 sekitar pukul 23.30 wib. “Ibu dan anak ini yang tanpa identitas ini berasal dari Klaten dan terlantar di sekitar […]

    Bagikan Ke Teman
  • Ribuan Nelayan Kota Tegal Belum Terima Bantuan Sembako

    Ribuan Nelayan Kota Tegal Belum Terima Bantuan Sembako

    • calendar_month Sen, 1 Jun 2020
    • 330Komentar

    PUSKAPIK. COM, Tegal – Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia ( HNSI ) Kota Tegal, Riswanto, mengatakan, saat ini masih ada sekitar 1.676 nelayan tradisional di Kota Tegal yang belum menerima bantuan sembako dari Pemerintah Kota Tegal. Itu dikatakan Riswanto saat penyerahan bantuan 600 paket sembako dari pihak ketiga di Kantor HNSI Kota Tegal, Senin siang, […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pemkab Pemalang Bakal Tindak Tegas Jika Ditemukan Penimbunan Gas Elpiji 3 Kg

    Pemkab Pemalang Bakal Tindak Tegas Jika Ditemukan Penimbunan Gas Elpiji 3 Kg

    • calendar_month Rab, 17 Apr 2024
    • 49Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pemerintah Kabupaten Pemalang bakal menindak tegas hingga mencabut izin usaha jika ditemukan penimbunan gas elpiji 3 Kilogram (Kg) atau “gas melon” di tingkat pangkalan, agen, maupu pengecer. Hal ini ditegaskan Kepala Diskoperindag Kabupaten Pemalang, Fera Djoko Susanto, saat monitoring dan evaluasi ketersediaan gas elpiji 3 Kg di Pangkalan Desa Pamutih dan Blendung, […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less