PUSKAPIK.COM, Tegal – Pasar Margasari Kabupaten Tegal ditutup selama tiga hari sejak Minggu kemarin, 18 Oktober 2020. Ini dilakukan menyusul adanya tiga pedagang yang terkonfirmasi positif Covid-19, sehingga memunculkan klaster Pasar Margasari.
“Ya karena ada tujuh pedagang yang positif (Covid-19). Untuk memutus mata rantai penularan,” kata Bupati Umi Azizah, Senin siang, 19 Oktober 2020.
Ditanya asal penularan ketujuh pedagang, Umi menjelaskan berasal dari penularan sesama pedagang. Ketujuh pedagang yang terkonfirmasi positif tersebut saat ini masih menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
“Awalnya satu pedagang yang diketahui positif, kemudian di-tracking ada 6 pedagang juga positif,” katanya.
Selama ditutup, lanjut Umi, pasar akan disemprot cairan disinfektan. Umi menegaskan, pedagang tidak akan mendapatkan kompensasi selama pasar ditutup. “Tidak. Kan ini tanggung jawab bersama untuk mencegah penyebaran corona,” kata Umi.
Kontributor: Wijayanto
Editor: Faisal M