Jumat, 26 Des 2025
light_mode

Berani Copot Stiker Sangat Miskin, Penerima Bantuan PKH dan BPNT Dicoret

  • calendar_month Sen, 19 Okt 2020

Kepala Desa Susukan, Irfanuddin, FOTO/PUSKAPIK/BAKTIAWAN CANDHEK

“Untuk penggantian KPM yang mengundurkan diri tidak serta merta digantikan begitu saja. Ada prosesnya yakni, KPM harus masuk dlm DTKS, usulan melalui Musdes agar masuk dlm DTKS, diusulkan pendamping, melalui TKSK ke Dinsos, Dinsos diteruskan ke Pusat dan yang menentukan pusat sesuai dgn kuota,” ungkapnya.

Irfan juga menegaskan, penempelan stiker ini diharapkan bisa mengedukasi warga desa, ada pesan keadilan yang hendak disampaikan. Apabila malu ditempeli stiker, kemudian mengundurkan diri itu kan bantuannya bisa dialihkan kepada warga lain yang lebih berhak setelah diproses petugas PKH.

Penulis : Baktiawan Candheki
Editor : Amin Nurrokhman

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Di Brebes, Ada Keluarga Hidup di Gubuk Nyaris Roboh

    Di Brebes, Ada Keluarga Hidup di Gubuk Nyaris Roboh

    • calendar_month Jum, 1 Okt 2021
    • 0Komentar

    Sekarang bantuan pemerintah itu dihentikan karena kedua orang tuanya meninggal dunia. Termasuk bantuan rehab rumah juga dibatalkan karena penerimanya meninggal dunia. “Orang tua dulu dapat PKH, tapi setelah meninggal tidak dapat lagi. Malahan rehab rumah ini juga batal karena bapak ibu meninggal dunia,” terang Untung Slamet. Keluarga Untung Slamet ini adalah salah saru dari keluarga […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pemkab Nunggak Insenstif Nakes Sampai Rp 16 M, Begini Kata Wabup Pemalang

    Pemkab Nunggak Insenstif Nakes Sampai Rp 16 M, Begini Kata Wabup Pemalang

    • calendar_month Kam, 3 Jun 2021
    • 2Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pemerintah Kabupaten Pemalang berjanji melunasi tunggakan insentif tenaga kesehatan (nakes) yang totalnya mencapai Rp 16 miliar. Tunggakan insentif nakes penanganan Covid-19 Kabupaten Pemalang itu, mencuat setelah para nakes mengadu dan meminta kejelasan ke Anggota Komisi C DPRD Pemalang, Rabadi. Tunggakan sebesar Rp 16 miliar itu adalah insentif sekitar 500 nakes, periode Agustus-Desember […]

    Bagikan Ke Teman
  • 2021, Kantor Imigrasi Pemalang Terbitkan 8.214 Paspor

    2021, Kantor Imigrasi Pemalang Terbitkan 8.214 Paspor

    • calendar_month Sel, 4 Jan 2022
    • 0Komentar

    Kontributor: Suryo Sukarno Editor: Faisal M Bagikan Ke Teman

    Bagikan Ke Teman
  • Dukung Ketahanan Pangan, Polres Pekalongan Serahkan 15 Ton Bibit Jagung ke Petani

    Dukung Ketahanan Pangan, Polres Pekalongan Serahkan 15 Ton Bibit Jagung ke Petani

    • calendar_month Kam, 27 Nov 2025
    • 0Komentar

    “Polres Pekalongan siap turut mendukung dan mengawal keamanan dalam setiap tahapan kegiatan pertanian,” tegasnya. Kapolres juga menambahkan, bahwa hasil dari program ini diharapkan dapat didistribusikan ke Bulog, dan diterima langsung oleh para petani. Untuk memastikan keberhasilan, Bhabinkamtibmas dan Babinsa diinstruksikan untuk selalu mendampingi para petani di lapangan. Kegiatan penyerahan bantuan bibit jagung ini berjalan tertib, […]

    Bagikan Ke Teman
  • Wapres Apresiasi Sinergi Gubernur Ahmad Luthfi dan Pemerintah Pusat dalam Penanganan Banjir Semarang

    Wapres Apresiasi Sinergi Gubernur Ahmad Luthfi dan Pemerintah Pusat dalam Penanganan Banjir Semarang

    • calendar_month Ming, 2 Nov 2025
    • 0Komentar

    Usai acara Pengukuhan Pengurus PW Gerakan Pemuda Ansor Jawa Tengah, Wapres Gibran menyempatkan diri meninjau langsung kondisi Kolam Retensi Terboyo bersama Gubernur Ahmad Luthfi. Wapres menambahkan, ke depan diharapkan langkah-langkah strategis lain, termasuk penyelesaian proyek giant seawall, dapat segera diwujudkan untuk memperkuat perlindungan kawasan pesisir dari rob dan banjir. “Saya titip kepada Gubernur dan Wali […]

    Bagikan Ke Teman
  • Konsolidasi PPP Pemalang, Perjuangkan Mansur-Bobby Lawan Kotak Kosong

    Konsolidasi PPP Pemalang, Perjuangkan Mansur-Bobby Lawan Kotak Kosong

    • calendar_month Ming, 4 Agu 2024
    • 0Komentar

    Keinginan agar Mansur-Boby a.k.a MASBOY melawan kotak kosong di Pilkada tersebut juga menjadi saran dan masukan para akademisi dan tokoh-tokoh masyarakat. “Jadi harapan kami kepentingan pribadi atau internal masing-masing partai disingkirkan sementara, kita berfikir supaya Pilkada ini musyawarah mufakat, kita bersatu bersama-sama demi kemajuan Pemalang.” pungkasnya. Penulis : Eriko Bagikan Ke Teman

    Bagikan Ke Teman
expand_less