17 Pedagang Positif Corona, Pasar Kupu, Tegal, Besok Ditutup

Seorang pedagang Pasar Kupu, Dukuhturi, Kabupaten Tegal sedang di-swab oleh petugas dinas kesehatan, Kamis 5 November 2020.FOTO/PUSKAPIK/WIJAYANTO

PUSKAPIK.COM, Slawi – Sebanyak 17 pedagang Pasar Kupu, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal, terkonfirmasi positif covid-19. Ini diketahui dari hasil dua kali uji swab massal yang dilakukan dinas kesehatan setempat terhadap para pedagang pasar tradisional tersebut beberapa hari lalu. Kamis pagi, 5 November 2020, Dinas kesehatan kembali melakukan pengambilan swab massal terhadap para pedagang pasar Kupu.

“Seluruhnya yang positif 17 pedagang pasar,” terang Kepala Pasar Kupu, Sudirman, Kamis pagi, 5 November 2020.

Sudirman menjelaskan, klaster Covid-19 di Pasar Kupu berawal dari seorang warga Desa Kupu yang meninggal karena tertular Covid-19 sepulang dari Jakarta. Warga tersebut sebelumnya sempat melakukan kontak erat dengan salah satu pedagang pasar.

“Katanya sempat pijat-pijatan. Lha pedagang yang bersentuhan itu di-swab ternyata positif,” kata Sudirman.

Dari situ kemudian Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal melakukan tracing ke seluruh pedagang. Dinas kesehatan telah melakukan dua kali uji swab dan diketahui hasilnya 17 pedagang dinyatakan positif.

“Untuk swab yang hari ini (Kamis, 5 November 2020) merupakan swab terakhir. Untuk memastikan jumlah yang positif,” tandas Sudirman.

Untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, imbuh Sudirman, Dinas Pasar Kabupaten Tegal menutup pasar selama tiga hari mulai hari Jumat besok, 6 November 2020. Saat kembali dibuka Senin, 9 September 2020, seluruh pedagang wajib menunjukan surat keterangan swab.

“Pasar ditutup tiga hari, terus akan dilakukan penyemprotan disinfektan,” ujar Sudirman.

Kontributor : Wijayanto
Editor : Amin Nurrokhman

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!