Pemkot Pekalongan Salurkan Bantuan JPE bagi Peternak dan Petani

Wali Kota Pekalongan Saelany Mahfudz menyerahkan bantuan program JPE dari Pemprov Jawa Tengah berupa pakan itik hampir 12 ton untuk peternak dan bantuan DID bagi 415 petani. FOTO/PUSKAPIK/SURYO SUKARNO

PUSKAPIK.COM, Kota Pekalongan – Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) Kota Pekalongan menyalurkan bantuan program Jaring Pengaman Ekonomi (JPE) dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berupa pakan itik hampir 12 ton untuk peternak. Selain itu, juga menyalurkan bantuan Dana Insentif Daerah (DID) dari Pemkot Pekalongan kepada 415 petani yang memiliki luasan lahan kurang dari 1,75 hektare.

Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan Wali Kota Pekalongan Saelany Mahfudz, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnak Keswan) Provinsi Jateng Lalu Muhamad Syafriadi, dan Kepala Dinperpa Kota Pekalong Zainul Hakim di halaman Kantor Dinperpa, Selasa, 10 November 2020.

Saelany menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Disnak Keswan Provinsi Jateng yang telah memberikan bantuan JPE kepada para 840 peternak dan petani.

“Kami berikan bantuan berupa pupuk urea dan pakan ternak dari pemerintah provinsi, untuk mereka yang terdampak COVID-19. Sehingga mereka tidak perlu membeli dan dapat meningkatkan produksinya,” kata Saelany.

Zainul Hakim menambahkan, populasi hewan ternak di Kota Pekalongan ada sekitar 60.000 ekor yang tersebar di 4 kecamatan. Menurutnya, bantuan ini sangat membantu para peternak untuk mendorong usaha mereka agar terus berkembang di tengah pandemi Covid-19. “Bantuannya sejumlah hampir 12 ton bagi peternak kategori kecil,” kata Hakim.

Adapun bantuan JPE bagi petani menyasar para petani yang memiliki luasan lahan kurang dari 1,75 hektare, mengingat saat ini tengah memasuki masa tanam pertama yakni periode Oktober-Maret. Hakim berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan baik.

“Di momen yang baik ini, para peternak dan petani merupakan pahlawan ketahanan pangan. Terlebih di masa pandemi Covid-19, mereka menyediakan sekaligus menyiapkan ketersedian pangan masyarakat. Sehingga perlu kita dukung agar nantinya bisa mandiri,” kata Hakim.

Kontributor: Suryo Sukarno
Editor: Faisal M

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!