Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar, Roadshow ke Pemalang

FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar roadshow di Pemalang, Rabu 18 November 2020. Gus Ami panggilan akrab Muhaimin Iskandar bertemu elemen masyarakat seperti nelayan, ojek online, pelaku UMKM dan lainnya via daring.

Dalam lawatannya di Pemalang Muhaimin mengaku jelang Pilkada seluruh elemen di PKB harus optimistis memenangkan calon bupati dan wakil bupati. Termasuk Kabupaten Pemalang yang juga menyalonkan ketua DPC PKB yaitu Iskandar Alisyahbana, berpasangan dengan Agus Wardhana.

“Dengan semangat kuat, optimistis, yakin semua calon menang termasuk di Kabupaten Pemalang,” kata Gus Ami dalam pidatonya.

Muhaimin menginginkan seluruh kader kerja keras memenangkan PKB di Pilkada serentak. Dirinya menginginkan ke depan banyak daerah di Indonesia yang dipimpin oleh kader PKB.

“Kenapa PKB harus berkuasa karena kita memikirkan program jangka panjang bahkan sampai akhirat. PKB akan konsisten menyelamatkan keadaan yang ruwet tanpa ujung pangkal. Krisis ekonomi, pandemi, ini nanti yang lolos menjadi kepala daerah harus memiliki program jangka panjang,” lanjut dia.

Gus Ami melanjutkan, seluruh kader dan calon kepala daerah harus ingat bahwa partainya punya tiga kekuatan penting. Diantaranya ialah kultur, keagamaan dan sosial kemasyarakatan.

“Menjadi pengurus PKB itu harus kuat, soaknya tidak hanya memikirkan partai saja. Tetapi juga memikirkan NU. Tiga kekuatan tadi yang membuat kita harus menang,”ungkap Muhaimin.

Muhaimain Iskandar yang juga Wakil Ketua DPR RI Bidang Korkesra, juga meresmikan Institute Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama (ITS NU) Pekalongan.

Peresmian gedung ITS NU Pekalongan dilakukan Gus Ami di sela kegiatan menyapa petani, nelayan, pelaku UMKM dan guru ngaji Pekalongan di lokasi yang sama.

Menurutnya, perkembangan teknologi yang sangat pesat saat ini memungkinkan pertumbuhan kualitas SDM di manapun, tak terkecuali di dunia pendidikan.

“Di era teknologi saat ini keunggulan bisa tumbuh dimanapun. Kalau dulu ada Universitas Indonesia, UGM, tapi sekarang (kuliah di) kampus ITS NU juga bisa unggul dan maju,” kata Gus AMI.

Kontributor: Suryo Sukarno
Editor: Amin Nurrokhman

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!