Antisipasi Banjir, DPUPR Kota Pekalongan Kebut Benahi Saluran Drainase

Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) pada DPUPR, Khaerudin. FOTO/PUSKAPIK/SURYO SUKARNO

PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Dinas Perumahan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Pekalongan mengebut pembenahan sejumlah proyek normalisasi saluran drainase. Hal ini dilakukan untuk menghadapi datangnya musim penghujan.

Jika saluran air tetap dibiarkan dengan kondisi mengalami sendimentasi, maka tentunya air akan meluap membanjiri jalan-jalan hingga meluas ke permukiman warga.

Menurut Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) pada DPUPR, Khaerudin, selain menyiagakan pompa di sejumlah titik, pihaknya juga tengah membenahi saluran drainase di beberapa ruas jalan. Di antaranya tiga titik di Jalan Asem Binatur yang mengarah ke saluran Bandengan. Lalu di Jalan Patriot sisi utara dan sebelah barat, selain dipasang pompa juga akan dipasang pintu pengendali banjir dengan harapan ketika hujan tiba, aliran air akan berjalan lambat dengan dibantu pompa mobile yang salurannya juga akan ditutup, kemudian air akan diarahkan ke saluran yang menuju Stasiun Pompa Jeruksari dengan sistem estafet.

“Ada juga normalisasi di Jalan Surabaya dan Jalan Semarang, rencananya saluran drainase akan dibuka dan dikeruk semua, karena kemarin di ruas jalan tersebut masih terdapat endapan. Selanjutnya, kami juga tengah melakukan rehab saluran drainase di antaranya di Jalan Patiunus akan dibuat saluran baru yang lebih layak dengan u-ditch diameter 60 sentimeter, yang mana selama ini belum ada di sisi selatan Pasar Darurat,” kata Khaerudin, Senin (23/11/2020).

Khaerudin menjelaskan, perbaikan saluran drainase juga dilakukan di saluran Kandang Ayam, Kerkop, di mana di saluran tersebut akan ada saluran yang meng-cross Jalan WR Supratman menuju Gang Umbul yang selama ini mengalir ke Pompa Sipucung diarahkan ke timur dan akan dibuang ke Kali Lodji. Di samping itu, perbaikan saluran drainase juga menyasar depan Rusunawa Slamaran, yang merupakan daerah genangan cukup parah pada kejadian banjir sebelumnya.

“Di sisi barat nantinya akan dicoba dibuka menuju Saluran Kalimati agar air yang di Kali Sibulan sebelah timur Slamaran ketika meluap ada alternatif ke sisi barat dengan dibantu pompa menuju Kalibanger. Selanjutnya, kami juga memperbaiki pintu air yang berada di Sipucung, Jalan Patriot, Jalan Slamet dari Saluran Jalan Kurinci menuju Jalan Asem Binatur. Proses ini sudah selesai dikerjakan hampir 90%, dan masih ada yang on progress,” katanya.

Kontributor: Suryo Sukarno
Editor: Faisal M

Berita Lainnya :

Loading RSS Feed

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!