PUSKAPIK.COM, Pemalang- Kesuksesan penyelenggaraan Pilkada Pemalang di masa pandemi Covid-19, 9 Desember mendatang menjadi tanggung jawab bersama antara penyelenggara, pemerintah, dan masyarakat luas.
Ini ditegaskan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Pemalang dalam acara yang bertajuk ‘Melalui Keberagaman Kita Ciptakan Pilkada Pemalang yang Kondusif Damai dan Sehat’ di Gedung Sasana Bakti Praja, Komplek Kantor Bupati Pemalang, Rabu 25 November 2020.
Kabid Kesatuan Bangsa, Kesbangpol Pemalang, M Ramdon mengatakan, kegiatan ini diikuti oleh seluruh elemen masyarakat dari tokoh pemuda, tokoh agama, tokoh masyarakat, jajaran Pemkab, tokoh organisasi, Sapol PP, dan TNI-Polri.
“Kami hadirkan narasumber dari berbagai unsur antara lain Penyelenggara, Akademisi, perwakilan Forum Pembaharuan Kebangsaan (FPK), dan Pemkab yang diwakili oleh Sekda Pemalang, M Arifin. Kami ingin masyarakat memahami kesuksesan penyelenggaraan Pilkada merupakan tugas dan tanggung jawab semua, dikegiatan inilah kita menguatkan komitmen itu,†katanya.
Selain itu, Pemkab melalui Kesbangpol ingin mengingatkan pelaksanaan protokol kesehatan dijalankan dengan baik, mengingat pandemi Covid-19 belum berakhir.
Mewakili unsur Akademisi, Muntoha menyampaikan materi dengan tema ” Pilkada sebuah tinjauan praktis dalam beragama”. SehinggaPilkada tidak dipahami sebagai pemicu konflik akibat perbedaan pilihan.
“Perbedaan itu wajar apalagi di dalam iklim demokrasi saat ini. Jangan karena beda pilihan masyarakat terpecah belah, jelas dalam tinjauan agama Islam sangat tidak dibenarkan hal itu, ” ungkapnya.
Kemudian dari Penyelenggara, diwakili komisioner KPU, Agus Setiyanyo menjelaskan panduan pemungutan suara dengan protokol kesehatan di tingkat TPS.
Dilanjutkan dengan pemamaran oleh Ketua FPK Pemalang, Muklis Yasin, yang menyampaikan materi pentingnya partisiapsi masyarakat dalam Pilkada Pemalang untuk menentukan pembangunan dan kemajuan.
Penulis : Baktiawan Candheki
Editor: Amin Nurrokhman
