ABK asal Pemalang yang Terkatung-katung di Mikronesia Akhirnya Pulang

Paspor ABK asal Tanjungsari, Kelurahan Sugiwaras, Pemalang, Untung Tyo yang sebelumnya tertahan di Kepulauan Mikronesia akibat pandemi. FOTO/PUSKAPIK/IST

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Anak Buah Kapal (ABK) asal Tanjungsari, Kelurahan Sugiwaras, Pemalang, Untung Tio yang sebelumnya tertahan di Kepulauan Mikronesia akibat pandemi akhirnya pulang ke kampung halaman.

Saat dihubungi Puskapik.com melalui telepon, Kasi Pengupahan Disnaker Pemalang, Arya Dhyta membenarkan hal tersebut. Menurutnya, sudah ada surat dari KBRI Tokyo mengenai pemulangan yang bersangkutan.

“Isinya memberitahukan bahwa saudara Untung Tio sudah diterbangkan dari Mikronesia melalui transit di Guam tanpa memegang visa Amerika dengan menggunakan izin khusus. Perusahaan yang mempersiapkan tiket pesawat dan Health Certificate bebas Covid-19 serta akomodasi yang bersangkutan,” ujarnya.

Baca Juga

Loading RSS Feed

Dhyta juga mengatakan, dalam surat tersebut KBRI juga telah menghubungi PT Puncak Jaya Samudra (PJS) untuk menyiapkan pengaturan penjemputan dari bandara di Jakarta. “Diberangkatkan tanggal 28 November 2020 dan diperkirakan akan sampai di Jakarta hari ini, 30 November 2020,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, Untung Tio, warga Tanjungsari, Kelurahan Sugiwaras, Pemalang terkatung-katung di Kepulauan Mikronesia, tidak bisa pulang karena otoritas wilayah tersebut memberlakukan lockdown akibat pandemi Covid-19. Lalu oleh agen perusahaan setempat Untung di tempatkan di penampungan Korsae, Kepulauan Mikronesia sejak Mei 2020.

Selama masa tunggu 6 bulan yang dilalui Untung, yang bersangkutan mengalami sakit katarak di mata sebelah kirinya, dan terjangkit penyakit kulit. Untung juga sempat menerima bantuan baik dari Pemerintah Indonesia dan PT PJS berupa pemeriksaan kesehatan, obat-obatan dan uang saku selama berada di penampungan.

Penulis: Baktiawan Candheki
Editor: Faisal M

Loading

Baca Juga

Loading RSS Feed

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!