PUSKAPIK.COM, Tegal – Pemerintah Kota Tegal akhirnya menutup sementara kawasan Taman Pancasila menggunakan seng mulai Sabtu, 26 Desember 2020. Ini dilakukan untuk mencegah klaster baru Covid-19 karena lokasi tersebut menjadi tempat kerumunan massa setelah viral di media sosial.
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono mengatakan proyek Alun-Alun dan Taman Pancasila memang sudah selesai. Namun, untuk mencegah kerumunan massa, utamanya saat malam Tahun Baru maka ditutup sementara karena berpotensi menjadi penyebaran Covid-19.
“Sementara waktu ditutup sampai Tahun Baru. Sehingga diharapkan tidak menimbulkan kerumunan yang dapat berpotensi menimbulkan klaster baru Covid-19,” katanya.
Baca Juga
Menurut Dedy Yon, pembangunan Taman Pancasila satu kesatuan dengan Patung Garuda dan Alun-Alun untuk mempercantik wajah Kota Tegal. Nantinya di Taman Pancasila juga akan dilengkapi lokomotif yang rencananya tiba pada 28 Desember 2020.
Dedy mengatakan, selain Taman Pancasila, kawasan Alun-Alun juga akan ditutup sementara hingga Tahun Baru juga akan ditutup. “Setelah melewati malam Tahun Baru akan dievaluasi dan jika memungkinkan akan dibuka kembali,” ujar Dedy.
Kontributor: Wijayanto
Editor: Faisal M
Baca Juga