PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pipa 16 inci milik Perumda Air Minum Tirta Mulia Kabupaten Pemalang mengalami kebocoran di wilayah Desa Peguyangan, Kecamatan Bantarbolang, Jumat malam, 29 Januari 2021. Dari Kebocoran itu, dipastikan pasokan debit air ke perkotaan akan mengalami penurunan.
Kepala Divisi Perawatan Perumda Air Minum Tirta Mulia Kabupaten Pemalang Sudisman membenarkan peristiwa kebocoran pipa tersebut dan saat ini sedang dalam penanganan. Ia menduga, kebocoran pipa tersebut akibat terlindas beban kendaraan dengan tonase melebihi beban pipa.
Menurut Disman, melihat kondisi bocornya pipa yang cukup parah dan penanganan pada malam hari, diprediksi membutuhkan waktu 7 jam agar aliran air berjalan dengan baik.
Baca Juga
Adapun dampak kebocoran pipa dipastikan debit air akan mengalami penurunan drastis pada wilayah perkotaan, Beji, hingga Desa Asemdoyong.
“Dampaknya jelas, debit air mengecil pada sepanjang saluran pipa dari Peguyangan hingga perkotaan, dan kami berupaya secepat mungkin dalam menangani ini,” ujar Sudisman.
Menurutnya, sebagai bagian dari pelayanan prima, Perumda berupaya semaksimal mungkin dalam perbaikan pipa yang bocor meskipun dikerjakan pada malam hari.
Dalam peristiwa ini, Perumda air Minum Tirta Mulia Kabupaten Pemalang mohon maaf kepada masyarakat khususnya pelanggan Perumda air minum atas ketidaknyamanan ini.
Penulis: Dedi Muhsoni
Editor: Faisal M
Baca Juga