Ratusan Rumah di Ketanggungan, Brebes, Terendam Banjir

FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA

PUSKAPIK.COM, Brebes – Ratusan rumah warga di lima desa di Kecamatan Ketanggungan, Brebes, terendam banjir. Ini setelah hujan deras di kawasan selatan Brebes, yang menyebabkan sungai Babakan meluap.

Lima desa yang terdampak luapan sungai Babakan adalah Padakaton, Dukuhturi, Ketanggungan, Dukuhtengah dan Karangmalang. Limpasan sungai juga menyebabkan jalur Pejagan Ketanggungan tidak bisa dilalui kendaraan karena terendam banjir.

“Ada lima desa di Kecamatan Ketanggungan yang terendam banjir akibat luapan sungai Babakan. Kemarin Selasa sore hujan deras di wilayah selatan,” ujar Bupati Brebes, Idza Priyanti, saat meninjau lokasi banjir di Desa Ketanggungan, Rabu 17 Februari 2021, siang.

Salah satu desa yang terdampak banjir cukup parah adalah Dukuhturi. Johan Wahyudi, Kades Dukuhturi, mengatakan, di wilayahnya ada 37 RT yang terendam banjir. Lokasi rumah warga yang teedampak tersehar di seluruh desa.

“Di wilayah saya masuk yang terparah. Semuanya 37 Rt dalam 5 Rw. Rumah warga banyak yang terendam sampai ketinggian 50 cm,” ucap Johan Wahyudi.

Johan menambahkan, wilayahnya sangat rentan terendam banjir lantaran sistem drainase yang tidak berfungsi. Sehingga jika mendapat kiriman banjir maka akan lama surutnya.

“Saluran drainase di sini tidak berfungsi. Sehingga air yang masuk tidak bisa terbuang secara lancar,” lanjut Johan.

Penuturan warga menyebutkan, air masuk sejak Selasa tengah malam. Air sungai menggenangi jalan dan rumah rumah warga.

“Sejak Selasa tengah malam. Air mulai menggenangi jalan dan sampai pagi seluruh rumah di sini terendam air,” tutur Sumarmin (55) warga Desa Ketanggungan.

Menurut dia, banjir kali ini merupakan yang terlama. Sebab, setiap Sungai Babakan meluap, banjir akan surut sekitar pukul 08.00. Namun kali ini hingga siang masih banyak rumah yang terendam air.

Kontributor: Fahri Latief
Editor: Amin Nurrokhman

 

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!