Sabtu, 6 Des 2025
light_mode

Berawal dari Pelatihan Disnaker, Emak-Emak di Pemalang Produktif Bikin Kerajinan Rajut

  • calendar_month Ming, 21 Feb 2021

Ulzah menyampaikan, di Kabupaten Pemalang hanya Kelompok Rajut Sugihwaras yang aktif dan berkembang. Bahkan produknya pernah dipamerkan di luar negeri.

“Ada kunjungan kerja dari DPRD dan Bappeda Pemalang kunjungan kerja ke Mexico, dibawa kesana alhamdulilah laris manis,” kata Ulzah.

Namun belakangan, pandemi Covid-19 ini berdampak pada penjualan produk kerajinan rajut buatan emak-emak Kelurahan Sugihwaras ini. Bahan baku semakin mahal dan peminat juga menurun, tetapi mereka tetap memproduksi kerajinan rajut.

Menanggapi hal ini, Kasi Pengupahan dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Disnaker Pemalang, Arya Dhita, mengapresiasi keaktifan dan perkembangan Kelompok Rajut Sugihwaras.

Arya Dhita menyampaikan, program TKM kerajinan rajut di Kelurahan Sugihwaras tahun 2017 lalu bertujuan menciptakan wirausaha baru dalam rangka perluasan kesempatan kerja dan pengembangan pasar kerja. Program TKM dilaksanakan dengan mempertimbangkan bahan baku lokal yang dapat dikembangkan.

“Dengan pelatihan rajut diharapkan dapat memperluas pasar kerja dengan menjadi startup atau UMKM yang membutuhkan tenaga kerja sekitar,” kata Arya Dhita.

Diharapkan juga ada dukungan dari Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Pemalang dengan membantu pemasaran produk hasil kerajinan Kelompok Rajut Sugihwaras.

Penulis: Eriko Garda Demokrasi
Editor: Faisal M

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

expand_less