PUSKAPIK.COM, Brebes – Sasaran pemberian vaksin Covid-19 tahap dua di Brebes, adalah petugas pelayanan publik. Pemkab Brebes menargetkan 7500 orang pada pelaksanaan vaksinasi tahap dua ini.
Vaksinasi ini dilakukan serentak mulai Rabu 24 Februari 2021. Ada tiga lokasi pemberian vaksin hari ini, yakni Setda, Mapolres dan Sekretariat DPRD.
Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Brebes Djoko Gunawan mengatakan, pada vaksinasi tahap kedua Brebes mendapatkan sebanyak 1.500 vial vaksin. Stok itu akan digunakan bagi vaksinasi kepada petugas pelayanan publik di wilayahnya.
“Hari ini, kami mulai melakukan vaksinasi bagi pelayanan publik secara serentak, salah satunya di Setda ini,” ujarnya usai mengikuti vaksinasi.
Dia menjelaskan, dari alokasi 1.500 vial vaksin tersebut, bisa digunakan untuk sekitar 7.500 orang. Namun demikian, pelaksanaannya akan dilakukan bertahap.
“Kita lakukan hari ini secara serentak. Tapi, pelaksanaannya secara bertahap karena jumlahnya terbatas,” jelasnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, untuk seluruh ASN di Kabupaten Brebes wajib untuk mengikuti vaksinasi tersebut. Apalagi, pemberian vaksin ini juga berpengaruh pada kesehatan ASN sendiri.
“Mudah-mudahan di Brebes tidak ada penolakan. Untuk ASN sendiri wajib (mengikuti imunisasi),” ucapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes dr Sartono menjelaskan, jatah dropping 1.500 vial dari Dinkes Provinsi Jateng itu, akan digunakan untuk 7.500 sasaran pelayan publik. Sebab, satu vial bisa digunakan hingga 10 orang dengan dosis 0,5 mili. Sehingga, ditargetkan semua sasaran bisa mendapatkan vaksinasi tuntas dan sempurna.
“Hari pertama vaksinasi tahap kedua ini, dilaksanakan di tiga tempat meliputi Setda, DPRD dan Polres Brebes,” jelas dia.
Lebih lanjut dia mengatakan, teknis pelaksanaan vaksinasi, dilakukan secara bertahap dan menyeluruh. Fokusnya, di semua kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) secara bergilir dengan melibatkan vaksinator Puskesmas. Bahkan, penerapan protokol kesehatan secara ketat juga selalu menjadi standar pelayanan. Tujuannya, untuk lebih mengedukasi penerima vaksin serta meyakinkan masyarakat pentingnya vaksinasi.
“Untuk tahap kedua ini, kami pastikan dan jamin 7.500 dosis dua kali suntik. Sasarannya semua petugas pelayanan publik secara bertahap,” ungkapnya.
Dia menambahkan, dari tiga lokasi di hari pertama tersebut, diperkirakan akan ada 500 orang yang divaksin, baik itu ASN, anggota Polri dan anggota DPRD.
Kontributor: Fahri Latief
Editor: Amin Nurrokhman
