Ludiyanto Tegaskan IKMAL Bergerak di Bidang Sosial Bukan Politik Praktis

Ketua Umum DPP IKMAL Ludiyanto usai pelantikan pengurus DPD IKMAL Pemalang, di salah satu rumah makan di Jalan Jenderal Sudirman Nomor 2, Taman, Pemalang, Minggu, 14 Maret 2021. FOTO/PUSKAPIK/ERIKO GARDA DEMOKRASI

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Ketua Umum DPP Ikatan Masyarakat Pemalang (IKMAL), Ludiyanto menegaskan bahwa organisasi yang ia pimpin bergerak dan berkontribusi di bidang sosial, bukan politik praktis.

Ludianto menuturkan, IKMAL pertama kali didirikan oleh para sesepuh dan tokoh asal Pemalang yang berada di Jakarta. Mereka adalah pejabat teras dan pensiunan TNI maupun Polri. Salah satunya adalah Jenderal Polisi (Purn) Sutanto, Kapolri periode 8 Juli 2006-30 September 2008.

Ludiyanto menerangkan, IKMAL merupakan organisasi yang berkontribusi dan bergerak di bidang sosial. IKMAL berfungsi menjembatani warga masyarakat yang membutuhkan uluran tangan dan perhatian dari pemerintah.

Baca Juga

Loading RSS Feed

“Setelah saya jalankan dari Jakarta dan sudah kami lakukan dengan kegiatannya, motto-nya, sekaligus amanahnya oleh para pendiri IKMAL ini. Perlu kami tegaskan di sini, IKMAL bukan salah satu paguyuban, atau organisasi politik (praktis),” kata Ludiyanto dalam pelantikan pengurus DPD IKMAL Pemalang di salah satu rumah makan di Jalan Jenderal Sudirman Nomor 2, Taman, Pemalang, Minggu, 14 Maret 2021.

Ludiyanto berharap, ke depannya IKMAL di Pemalang segera membentuk pengurus di tingkat kecamatan (DPC) dan desa/kelurahan (PAC). Di samping itu, IKMAL diharapkan mampu bersinergi dengan visi-misi Pemerintah Kabupaten Pemalang, khususnya dalam hal sosial.

Ketua DPD IKMAL Pemalang, Winaryoto, menyatakan, walaupun IKMAL bergerak di bidang sosial, tapi DPD Pemalang akan membekali usaha. “Nanti muaranya sebagian untuk sosial, selain kas organisasi. Mungkin kami akan bersinergi dengan pemkab, terutama untuk kami berdayakan contohnya lahan tidur,” kata Winaryoto.

Ia mengingatkan kepada seluruh pengurus agar menjaga komunikasi dan hubungan baik dengan pemerintah. “Jangan ikut-ikutan di ranah politik. Ranah politik itu bagiannya sendiri, kita bergerak di bidang sosial dan masyarakat,” kata Winaryoto.

Penulis: Eriko Garda Demokrasi
Editor: Faisal M

Loading

Baca Juga

Loading RSS Feed

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!