Wow! Ormas Tionghoa Pekalongan Salurkan Bansos 15 Ton Beras

PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Organisasi Kemasyarakatan Tionghoa bekerja sama dengan Pemkot Pekalongan, TNI-Polri,TNI dan menyalurkan bantuan 15 ton beras dan 30.000 masker untuk masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.

Penyaluran bantuan sosial (bansos) Peduli Covid-19 ini secara simbolis diberikan oleh Wali Kota Pekalongan, Afzan Arslan Djunaid (Aaf) dan Ketua Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Provinsi Jawa Tengah, Gouw Andy Siswanto.

Gouw Andy Siswanto mengungkapkan, di tengah pandemi Covid-19, perayaan Imlek dilaksanakan dengan penuh kesederhanaan. Sehingga ini yang melatarbelakangi para umat Konghucu dan masyarakat Tionghoa untuk saling peduli terhadap sesama untuk menyalurkan bantuan sosial (bansos) Peduli Covid-19 ini berupa beras dan masker.

“Secara nasional,dana yang terkumpul dibelikan 1 juta paket beras dan masker. Untuk Kota Pekalongan sendiri,kami bekerjasama dengan Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinsos-P2KB setempat membagikan 15 ton beras dan 30.000 buah masker dimana setiap KK yang menerima mendapatkan sebanyak 10 kilogram beras dan 20 buah masker untuk masyarakat terdampak Covid-19 seperti mereka yang terkena PHK, dirumahkan,masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi, dan terdampak bencana,” katanya.

Dituturkan Andy, kegiatan ini didukung oleh berbagai organisasi kemasyarakatan seperti Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI), Yayasan Buddha Tzu Chi, Persatuan Umat Buddha Indonesia, Paguyuban Sosial Marga Tionghoa, Paguyuban Islam Tionghoa Indonesia, Artha Graha Peduli dan Eka Tjipta Foundation. Andy juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk selalu patuh melaksanakan protokol kesehatan secara ketat agar terjaga dari penularan dan penyebaran Covid-19.

Wali Kota Pekalongan Aaf, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh organisasi kemasyarakatan Tionghoa, yang sudah turut serta membantu dan bersinergi dengan Pemkot, membantu masyarakat Kota Pekalongan baik yang terdampak Covid-19 maupun bencana banjir yang belum lama ini terjadi.

Kontributor: Suryo Sukarno
Editor: Amin Nurrokhman

 

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!