PUSKAPIK.COM, Tegal – Polres Tegal bekerja sama dengan dinas pariwisata dan dinas kesehatan setempat menggelar rapid tes antigen di obyek wisata Guci dan Purwahamba Indah (Purin), Sabtu siang, 15 Mei 2021. Rapid tes antigen dilakukan oleh petugas Puskesmas dan Personil Urkes Polres Tegal terhadap wisatawan yang baru datang.
Di Guci, petugas melakukan swab terhadap 26 wisatawan yang diambil secara acak, baik yang naik sepeda motor, kendaraan pribadi maupun kendaraan umum. Rapid tes digelar dari pukul 09.30 sampai pukul 12.30 wib.
“Untuk hari ini kami melaksanakan rapid test swab antigen secara acak kepada pengunjung obyek wisata Guci sebanyak 26 orang dengan hasil semuanya Negatif,” terang Kasubag Humas Polres Tegal AKP Supratman, usai pelaksanaan rapid tes antigen di Obyek Wisata Guci, Sabtu siang, 15 Mei 2021.
Baca Juga
Supratman menambahkan, pelaksanaan rapid test antigen bertujuan untuk memutus penyebaran mata rantai Covid-19 diwilayah Kabupaten Tegal.
“Kami tidak ingin ada klaster di obyek wisata sehingga kami koordinasi dengan Dinkes Kab Tegal, kepala uptd Guci agar dapatnya dilakukan rapid test antigen di obyek-obyek wisata yg ada di Kabupaten Tegal,” ujar Supratman.
Selai menggelar rapid tes antigen, Polres Tegal juga meminta UPTD Obyek Wisata Guci untuk membatasi jumlah pengunjung maksimal 3000 orang dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Hal itu dilakukan untuk mencegah adanya penumpukan wisatawan.
“Untuk jumlah pengunjung tetap dibatasi maksimal 3000 orang, kalau sudah mencapai jumlah tersebut maka akan ditutup dulu pintu masuk Guci,” tandas Supratman.
Selain Guci, rapid tes antigen juga dilakukan terhadap para pengunjung Obyek Wisata Purin di Kecamatan Suradadi. Petugas melakukan rapid tes antigen terhadap 19 wisatawan.
“Hasilnya negatif semua,” kata Kapolsek Suradadi AKP Sunyarni, Sabtu siang, 15 Mei 2021.
Menurut Sunyarni, pelaksanaan rapid berlangsung lancar dan tidak ada penolakan dari para wisatawan.
“Kami berikan sosialisasi bahwa rapid tes gratis. Wisatawan juga kami edukasi pentingnya pencegahan penyebaran covid-19 secara dini,” ujar Sunyarni
Kontributor: Wijayanto
Editor: Amin Nurrokhman
Baca Juga
