PKB Usung Muhaimin Iskandar Jadi Capres, Kader Pemalang Diminta Sosialisasi Door to Door

Ketua DPW PKB Jateng KH Muhammad Yusuf Chudlori memberikan sambutan dalam pelantikan pengurus 2021-2026 dan membuka Muskercab I DPC PKB Pemalang, Minggu, 20 Juni 2021. FOTO/PUSKAPIK/ERIKO GARDA DEMOKRASI

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Ketua DPW PKB Jawa tengah KH Muhammad Yusuf Chudlori berharap Pilkada 2020 dijadikan pelajaran untuk mempersiapkan pesta demokrasi 2024. Pria yang akrab disapa Gus Yusuf itu, meminta seluruh kader PKB di Pemalang mempersiapkan kontestasi Pemilu 2024 untuk merebut hati masyarakat.

Pada Pilpres 2024 mendatang, PKB ingin mengusung sang Ketua Umum, Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Ami), sebagai calon presiden (capres).

“Door to door, sampaikan ke rumah-rumah. Karena dari situ, sekaligus kita akan bisa mengukur, kita akan melakukan mapping survei. Ini yang paling efektif, silaturahim,” kata Gus Yusuf saat melantik pengurus 2021-2026 dan membuka Muskercab I DPC PKB Pemalang, Minggu, 20 Juni 2021.

Baca Juga

Loading RSS Feed

Gus Yusuf juga meminta, agar DPC PKB Pemalang bisa mengambil hikmah kegagalan Pilkada 9 Desember 2020 lalu. “Kita belum berhasil, tapi saya yakin kita bisa memotret Kabupaten Pemalang. Kita bisa potret daerah-daerah, mana yang bisa kita dongkrak, kita tingkatkan lagi,” ujarnya.

Dalam Pemilu 2024 mendatang, ia meminta agar pemilih dari kalangan milenial diperhatikan. Sebab, kata Gus Yusuf, 60% pemilih dalam Pemilu 2024 adalah generasi milenial. “Milenial itu paling sulit, tidak mau terikat dengan organisasi, tidak mau terikat dan memiliki kesetiaan babar-blas, sak karepe dewe,” kata Gus Yusuf.

Karena itu, DPC PKB Pemalang harus bisa merangkul generasi milenial. Salah satunya, dengan mendekati lewat hobi mereka.

Tak hanya itu, Gus Yusuf juga meminta seluruh kader PKB di Kota Grombyang agar beradaptasi dengan era sekarang dalam berkampanye, yaitu melalui media sosial. “Kalau silaturahim itu serangan darat, maka media sosial ini serangan udara,” katanya. “Seluruh kader PKB harus aktif, ikut berkampanye lewat sosial media. Pengurus DPC, PAC, sampai ranting wajib memiliki akun medsos,” imbuhnya.

Namun, Gus Yusuf juga meminta agar PKB Pemalang tetap menyapa kiai-kiai kampung melalui kegiatan-kegiatan dewan syuro.

Penulis: Eriko Garda Demokrasi
Editor: Faisal M

Loading

Baca Juga

Loading RSS Feed

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!