‘Hujan Airmata’ Iringi Jenazah Nakes Pemalang yang Terpapar Corona
- calendar_month Kam, 24 Jun 2021
Prosesi salat jenazah almarhum Sutrisno oleh jajaran petinggi dan pegawai RSUD Dr M Ashari Pemalang sebelum disemayamkan FOTO/PUSKAPIK/BAKTIAWAN CANDHEKI
PUSKAPIK.COM, Pemalang – Tangis haru pecah mengiringi prosesi pelepasan jenazah Sutrisno, salah satu Tenaga Kesehatan (Nakes) RSUD Dr M Ashari Pemalang, Kamis siang, 24 Juni 2021.
Tak hanya perwakilan keluarga dan rekan sejawat, terlihat beberapa petinggi RSUD itu menitikkan air mata saat melepas jenazah pergi untuk diantar ke pemakaman.
Prosesi diawali dengan menyolatkan jenazah oleh jajaran direksi dan rekan kerja almarhum. Di mata rekan kerjanya, almarhum dikenal baik hati dan kerap bercanda.
“Beliau sosok orang yang selalu ceria dan tidak pernah mengeluh soal penyakit yang dideritanya. Semoga beliau khusnul khotimah dan selalu diampuni dosa-dosanya, ” ungkap kepala bagian Anestesi RSUD Dr M Ashari, dr Bagir.
Sedangkan Direktur RSUD, dr Sunardo Budi Santoso hampir tak sanggup berkata-kata saat diminta memberikan sambutan. Hanya isak tangis kesedihan yang terlihat diraut wajahnya.
“Insya Allah beliau orang baik, selamat jalan om Tris, semoga diampuni dosa dan kesalahannya,” ujarnya singkat.
Dari informasi yang didapat, mendiang Sutrisno berkerja sebagai penata anestesi senior di RSUD Dr M Ashari Pemalang. Sutrisno adalah nakes ke-3 yang meninggal dunia karena Covid-19 setelah sebelumnya 2 nakes meninggal dunia 2 minggu lalu.
Seperti diberitakan, ratusan tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 ini berada di lingkungan fasilitas kesehatan di seluruh pemalang seperti klinik, puskesmas dan rumah sakit. Di RSUD dokter Azhari Pemalang ada 38 pegawainya terpapar Corona.
Penulis : Baktiawan Candheki
Editor: Amin Nurrokhman
- Penulis: puskapik
