PUSKAPIK.COM, Brebes – Truk pengangkut barang atau logistik, Kamis 15 Juli 2021 menmadati jalur pantura, menjelang penutupan pintu masuk Jawa Tengah mulai besok.
Di pos penyekatan Brebes Barat Desa Klampok, kendaraan truk barang dari arah barat tampak memadati jalur ini. Satu per satu kendaraan truk ini diperiksa kelengkapan dokumennya. Mobil barang yang masuk katagori esensial dan kritikal dipersilakan melintas melalui jalur pantura ke arah timur.
Sedangkan kendaraan truk non esensial dan kritikal, dialihkan ke ruas tol melalui tol gate Brebes Barat. Ini juga berlaku bagi kendaraan truk besar atau sumbu lebih dari dua
Kasat Lantas Polres Brebes AKP Putri Noer Cholifa membenarkan adanya peningkatan jumlah kendaraan jelang penutupan pintu masuk Jateng besok.
“Lalu lintas sudah ada peningkatan, utamanya kendaraan logistik. Untuk aktifitas masyarakat tidak ada peningkatan akfltifitas,” kata Kasat Lantas di sela persiapan penutupan di pertigaan eksot tol Brebes Barat.
Dampak dari pemeriksaan dokumen di pos penyekatan ini, terjadi antrian kendaraan dari arah barat di pos tersebut. Menurut kasat, antrian ini karena kendaraan tersebut menunggu pemeriksaan oleh petugas.
“Jadi antrian itu bukan karena macet, tapi karena kendaraan itu sedang menunggu giliran diperiksa,” terang Putri.
Sama dengan di jalur pantura, peningkatan volume kendaraan juga terjadi di ruas tol Pejagan Pemalang, terutama jenis truk. Hari ini di Tol Gate Brebes Timur, kendaraan angkutan barang tampak mengantri keluar tol dan masuk Jawa Tengah. Demikian pula sebaliknya, truk barang yang akan masuk jalan tol menuju arah barat jumlahnya mengalami peningkatan.
Deny Raharjo, petugas Pejagan Pemalang Tol Road (PPTR) menyebut, lalu lintas harian (LHR) kendaraan truk sejak PPKM hingga Rabu kemarin yang berhasil dihitung sebanyak 4.715 kendaraan. Sementara, kata Deny, LHR normal truk sebanyak 2.748 kendaraan.
Kontributor: Fahri Latief
Editor: Amin Nurrokhman
Berita Lainnya :
