45.000 Warga Tegal Terima BST, Bupati: Jangan untuk Beli Togel!

Bupati Tegal Umi Azizah (tiga dari kiri) secara simbolis menyerahkan Bantuan Sosial Tunai kepada perwakilan warga. FOTO/PUSKAPIK/WIJAYANTO

PUSKAPIK.COM, Slawi – Sebanyak 45.433 keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Tegal mulai menerima bantuan sosial tunai (BST) sebesar Rp600.000 dari Kementerian Sosial RI. Mereka juga akan mendapat tambahan bantuan pangan beras kualitas medium sebanyak 10 kilogram.

Bupati Tegal Umi Azizah mengatakan, bantuan sosial tunai diharapkan dapat meningkatkan status gizi keluarga dan tidak dibelanjakan membeli barang-barang yang tidak perlu atau tidak begitu penting, terlebih sampai disalahgunakan, misalnya untuk membeli kupon togel.

“Manfaatkan bantuan pemerintah ini sebaik mungkin untuk mencukupi kebutuhan pangan dan gizi, menambah imun anggota keluarga. Jangan ada yang tergiur iming-iming uang berlipat sehingga sehingga uangnya dibelikan kupon undian togel, jangan sampai,” kata Umi, Rabu siang, 28 Juli 2021.

Umi meminta Dinas Sosial Kabupaten Tegal dan tenaga fasilitator yang terus memvalidasi dan memverifikasi data penerima manfaat, memastikan KPM BST tepat sasaran utamanya kepada kelompok marginal.

“Lakukan advokasi kepada pemerintah desa, sebagai pintu masuk pendataan keluarga calon penerima manfaat agar lebih selektif, objektif dan transparan,” tandas Umi.

Pada penyaluran bantuan ini, Dinas Sosial Kabupaten Tegal bekerja sama dengan PT Pos Indonesia dan Perum Bulog. Oleh pemerintah, PT Pos Indonesia telah ditunjuk menyalurkan BST, sedangkan Perum Bulog ditugaskan menyediakan dan menyalurkan beras ke titik bagi untuk selanjutnya akan diberikan ke KPM penerima BST.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tegal, Nurhayati, mengatakan BST yang telah disalurkan pemerintah sejak tahun lalu dan tahun ini awalnya hanya diberikan untuk Januari-April 2021 dengan besaran Rp300.000 per bulan per KPM. Namun, pemerintah kemudian memutuskan memperpanjang bantuannya untuk bulan Mei dan Juni yang disalurkan pada Juli 2021 ini.

“Setiap KPM akan mendapat BST dua bulan sekaligus sehingga totalnya Rp600.000. Selain itu, mereka juga akan mendapat bantuan beras kualitas medium sebanyak 10 kilogram,” kata Nurhayati.

Selain disalurkan ke KPM BST, bantuan beras tersebut juga akan diberikan kepada 74.526 KPM penerima program keluarga harapan (PKH).

Nurhayati menambahkan, penyaluran bantuan sosial kepada KPM BST dijadwalkan rampung pada Sabtu, 31 Juli 2021. Adapun pengaturan penyalurannya akan dilaksanakan di 10 titik pembayaran dengan sistem penjadwalan lewat undangan kepada KPM.

“Hari ini, penyaluran BST dilakukan serentak di lima kecamatan yang meliputi Kedungbanteng, Pagerbarang, Jatinegara, Bojong dan Bumijawa,” katanya.

Kontributor: Wijayanto
Editor: Faisal M

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!