Jumat, 26 Des 2025
light_mode

Kejari Pemalang Hentikan Kasus Dugaan Korupsi Dana Desa Simpur 2019-2020, Ini Alasannya

  • calendar_month Sen, 16 Agu 2021

“Pekerjaan dilakukan secara swakelola, Kades dituduh hanya menggunakan uang untuk pekerjaan tersebut Rp126 juta sedangkan pagu anggaran proyek Rp200 juta. Sisanya sekitar Rp74 juta diduga diselewengkan. Namun setelah kami telusuri berdasarkan keterangan pihak penyedia material beserta bukti dokumennya. Pembelian material saja menghabiskan Rp160-an juta. Jadi mana mungkin Kades hanya memberikan Rp126 juta sedangkan untuk membeli material saja itu tidak cukup,” katanya.

Kejari Pemalang menyarankan kepada pihak pelapor seharusnya mengambil langkah persuasif, musyawarah kepada para pihak terkait di desa agar tidak terjadi pelaporan yang tidak berdasar.

“Meskipun terkait dengan pelaporan itu adalah hak semua warga negara, namun ketika laporan itu tidak terbukti, maka akan berbalik jika yang dilaporkan tidak menerima ini. Semoga di sini tidak,” ujarnya.

Senada dengan Kejari, Camat Belik,Heru Weweg Sembodo menyarankan bagi siapa saja warga desa, sebelum melakukan pelaporan sebaiknya menempuh jalur musyawarah mufakat melalui regulasi yang ada.

“Ada BPD, kalau merasa tidak puas dengan kebijakan desa, maka bisa disampaikan ke BPD. Kalau masih tidak puas ada kecamatan silakan komunikasikan. Ingat pelaporan jika benar ataupun tidak sama-sama punya akibat hukum,” ujarnya.

Camat berharap setelah apa yang disampaikan oleh Kejaksaan semua pihak yang berseteru untuk saling memaafkan dan tidak memperpanjang konflik. “Mari kita berpikir bersama untuk kemajuan Simpur. Pemerintah sudah membuat regulasi penyampaian aspirasi warga, silahkan ditempuh,” katanya.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Awas! Ular Masuk Pemukiman Warga saat Banjir

    Awas! Ular Masuk Pemukiman Warga saat Banjir

    • calendar_month Rab, 20 Jan 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Di tengah bencana banjir, warga digegerkan dengan munculnya beberapa ular jenis phiton atau sanca di Kelurahan Sampangan, Kecamatan Pekalongan Timur, Kota Pekalongan. Ular sepanjang kira-kira 3 meter ini masuk ke pemukiman warga saat banjir terjadi akibat luapan air dari Sungai Loji. Kemunculan ular ini sontak membuat para ibu dan anak-anak ketakutan karena […]

    Bagikan Ke Teman
  • Ratusan ASN Dilantik, Pj Sekda Brebes Serukan Loyalitas dan Integritas

    Ratusan ASN Dilantik, Pj Sekda Brebes Serukan Loyalitas dan Integritas

    • calendar_month Rab, 1 Okt 2025
    • 0Komentar

    “Dari 162 PPPK tersebut, terdiri dari lima tenaga teknis, 54 guru, dan 103 tenaga kesehatan. Usia termuda 25 tahun dan tertua 56 tahun,” jelas Haris. Dengan tambahan ASN ini, warga Brebes akan merasakan manfaat langsung. ASN baru diharapkan menjadi mitra warga dalam membangun Brebes yang sehat, cerdas, dan berdaya. ** Bagikan Ke Teman

    Bagikan Ke Teman
  • Duh! Jalan di Klareyan Pemalang Rusak Parah

    Duh! Jalan di Klareyan Pemalang Rusak Parah

    • calendar_month Sen, 14 Feb 2022
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Baru-baru ini ramai beredar di media sosial Facebook kondisi jalan yang memprihatinkan di Desa Klareyan Kabupaten Pemalang. Seperti dalam postingan video akun @JUDI CRUISE yang diunggah Minggu 13 Februari 2022. Dalam video itu terlihat Jalan Raya Desa Klareyan Kecamatan Petarukan itu rusak parah, becek, serta penuh lubang dengan genangan air. Postingan itu […]

    Bagikan Ke Teman
  • Lima Tahun Terabaikan, Jalan Pagojengan-Taraban Masih Dalam Kondisi Buruk

    Lima Tahun Terabaikan, Jalan Pagojengan-Taraban Masih Dalam Kondisi Buruk

    • calendar_month Rab, 18 Sep 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Brebes – Kondisi jalan yang rusak parah, dikeluhkan oleh pengguna jalan di ruas Pagojengan-Taraban, Kecamatan Paguyangan, Brebes. Selama lima tahun, Jalan sepanjang lebih kurang enam kilometer tersebut telah mengalami kerusakan. Warga setempat menyoroti kurangnya perhatian dari pemerintah, yang hingga kini belum melakukan perbaikan. Berdasarkan pantauan, sebagian besar permukaan aspal sudah mengelupas dan dipenuhi lubang-lubang […]

    Bagikan Ke Teman
  • Guru Terpapar Corona, PTM di SMA 2 Tegal Dihentikan

    Guru Terpapar Corona, PTM di SMA 2 Tegal Dihentikan

    • calendar_month Jum, 16 Okt 2020
    • 0Komentar

    Oka menegaskan, protokol kesehatan selama ini sudah dilakukan secara ketat. Guru yang datang diperiksa suhu badannya, diwajibkan cuci tangan, memakai masker, face shield serta menjaga jarak saat melakukan kegiatan belajar mengajar di dalam kelas. “Semua protokol yang kaitannya dengan pencegahan Covid-19 sudah kita lakukan,” ujarnya. Kontributor : Wijayanto Editor : Amin Nurrokhman Bagikan Ke Teman

    Bagikan Ke Teman
  • OW Guci Ditutup Sementara, Begini Cara Pemkab Tegal Menjamin Kelangsungan Usaha Pedagang

    OW Guci Ditutup Sementara, Begini Cara Pemkab Tegal Menjamin Kelangsungan Usaha Pedagang

    • calendar_month Sen, 28 Jun 2021
    • 0Komentar

    Hasib mengungkapkan, ada 450 pedagang yang diikutsertakan dalam program GPP. Mereka tergabung dalam paguyuban pedagang Guci. Untuk mekanismenya, sambung Hasib, penjualan sayuran dan buah-buahan dilakukan bergilir. Ada yang dibayar langsung, ada yang menggunakan model titip barang atau konsinyasi. “Ada yang sistemnya langsung kita beli ada yang titipan atau konsinyasi. setiap hari itu pedagangnya bergilir. karena […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less