Dihantam Pandemi, PAD Sektor Pariwisata Pemalang Masih di Bawah 50 Persen

FOTO/PUSKAPIK/BAKTIAWAN CANDHEKI

PUSKAPIK.COM, Pemalang– Pandemi Covid-19 dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berimbas pada tidak maksimalnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata. Penutupan beberapa obyek wisata menjadi faktor paling berpengaruh.

Plt Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pemalang, Ali Mukharom, mengatakan, pada sektor pariwisata target PAD sesuai dengan penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2021 yakni sebesar Rp 1,5 miliar. Namun, dalam realisasinya belum mencapai 50 persen.

“Sampai saat ini baru terealisasi sebesar Rp. 440 juta, karena sektor pariwisata banyak yang ditutup akibat adanya pandemi,” kata Ali Mukharom Jumat 20 Agustus 2021.

Baca Juga

Loading RSS Feed

Menurutnya, sejak awal tahun 2021 pariwisata di daerah Pemalang sudah ditutup untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Selain itu, di hari-hari besar juga pihaknya menutup berbagai macam tempat pariwisata.

Padahal, dalam momentum tertentu biasanya banyak wisatawan yang berkunjung di beberapa destinasi di Kabupaten Pemalang.

“Tahun baru dan Idul Fitri sektor pariwisata kami tutup, padahal itu mendatangkan banyak wisatawan,” lanjutnya.

Disampaikan, sejak pemberlakuan PPKM darurat beberapa waktu lalu sampai saat ini masih banyak sektor pariwisata yang ditutup. Apalagi dengan perpanjangan PPKM hingga tanggal 23 mendatang, sesuai dengan instruksi bupati untuk area publik termasuk pariwisata juga sementara ditutup.

“Mudah-mudahan kasus Covid-19 bisa terus menurun, sehingga wisata bisa dibuka kembali dan bisa mengejar target PAD di semester kedua nanti,” pungkasnya.

Penulis : Baktiawan Candheki
Editor: Amin Nurrokhman

Loading

Baca Juga

Loading RSS Feed

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!