Jumat, 26 Des 2025
light_mode

Papan Reklame Permanen Ilegal di Pekalongan Mulai Dibongkar

  • calendar_month Rab, 8 Sep 2021

“Sasaran lain ada di Jalan Gajah Mada ada sekitar 6 atau 7 titik reklame ilegal, namun kami masih menginventarisir pemilik reklame permanen ilegal tersebut dan akan kami layangkan surat bongkar secara mandiri terlebih dahulu,” pungkasnya.

Kontributor: Suryo Sukarno
Editor: Amin Nurrokhman

 

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kemampuan Dalmas dan Raimas Polres Pekalongan Terus Ditingkatkan

    Kemampuan Dalmas dan Raimas Polres Pekalongan Terus Ditingkatkan

    • calendar_month Jum, 19 Sep 2025
    • 0Komentar

    Penekanan Wadir Samapta: Humanis, Terlatih, dan Siap Hadapi Unjuk Rasa Kegiatan ditutup dengan konsolidasi dan pengarahan langsung oleh AKBP Dandung Putut Wibowo. Dalam arahannya, ia menekankan pentingnya profesionalitas dalam penanganan unjuk rasa, serta perlunya pelatihan yang berkelanjutan. “Penanganan unjuk rasa tidak cukup dilakukan dengan cara biasa. Kita dituntut untuk mampu bertindak cepat, tepat, dan tetap […]

    Bagikan Ke Teman
  • Anggota GRIB Dilarang Lakukan Pungli THR

    Anggota GRIB Dilarang Lakukan Pungli THR

    • calendar_month Ming, 23 Mar 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Ketua Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu Jaya (GRIB Jaya) Pemalang, Muliadi, melarang jajaran pengurus dan anggotanya meminta atau melakukan pungutan Tunjangan Hari Raya (THR) ke instansi pemerintah, pengusaha, mapun masyarakat. Ketegasan ini disampaikan Muljadi usai dirinya resmi ditunjuk menjadi Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) GRIB Jaya Kabupaten Pemalang belum lama ini. Kebijakan ini […]

    Bagikan Ke Teman
  • Dilaporkan Hilang, Pria Asal Kedungbanteng Ditemukan Tewas di Kali Kemiri

    Dilaporkan Hilang, Pria Asal Kedungbanteng Ditemukan Tewas di Kali Kemiri

    • calendar_month Ming, 16 Nov 2025
    • 0Komentar

    TEGAL, puskapik.com – Seorang pria ditemukan tewas mengapung di Kali Kemiri, Kelurahan Margadana, Kecamatan Margadana, Kota Tegal, Minggu 16 November 2025 sekitar pukul 10.53 WIB. Korban diketahui bernama Tobiin alias Glopot (66), warga Desa Sumingkir, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal. Jasadnya pertama kali terlihat dua warga yang melintas di area jembatan Jalingkut, lalu langsung dilaporkan ke […]

    Bagikan Ke Teman
  • Dukung Perkembangan Industri di Sekitar, Pemkot Latih Masyarakat Klego Buat Kemasan Produk Menarik dan Kreasi Hantaran

    Dukung Perkembangan Industri di Sekitar, Pemkot Latih Masyarakat Klego Buat Kemasan Produk Menarik dan Kreasi Hantaran

    • calendar_month Kam, 18 Jul 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Upaya untuk meningkatkan keterampilan masyarakat terus digelorakan oleh Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker), 2000an masyarakat disasar mendapatkan pelatihan kerja dan kewirausahaan kelurahan bersumber Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Sekretaris Daerah Kota Pekalongan, Nur Priyantomo saat membuka pelatihan kerja dan kewirausahaan di Kelurahan Klego, Kecamatan Pekalongan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Desa Pacet Reban, Dari Kebun Teh Beralih ke Peternakan Sapi Perah

    Desa Pacet Reban, Dari Kebun Teh Beralih ke Peternakan Sapi Perah

    • calendar_month Sab, 27 Jul 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Sejumlah petani teh di Desa Pacet, Kecamatan Reban, Kabupaten Batang, kini beralih menjadi peternak sapi perah. Langkah ini diambil karena peternakan sapi perah dianggap lebih menjanjikan dalam meningkatkan ekonomi keluarga. Ketua Kelompok Peternak Sapi Dodi mengatakan bahwa, dirinya dan para petani lainnya dulunya mengandalkan penghasilan dari teh. Namun, harga teh yang cenderung […]

    Bagikan Ke Teman
  • DPRD Temukan Fakta Baru Kisruhnya Revitalisasi Kios Pasar Buah dan Sayur Pemalang

    DPRD Temukan Fakta Baru Kisruhnya Revitalisasi Kios Pasar Buah dan Sayur Pemalang

    • calendar_month Sen, 5 Okt 2020
    • 0Komentar

    Heri menambahkan, berdasarkan temuan yang disampaikan DPRD tersebut, akan digunakan sebagai bukti-bukti pihaknya untuk melaporkan hal tersebut kepada Aparat Penegak Hukum (APH). “Harapannya setelah masuk ke jalur hukum, nantinya tidak ada lagi kegiatan-kegiatan paguyuban yang tidak terakomodir dan tidak ada lagi diskriminasi terhadap para pedagang, “katanya. Menyoal tentang lemahnya peran Diskoperindag Pemalang dalam kisruh ini, […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less