PUSKAPIK.COM, Pemalang – Tensi politik di internal DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Pemalang masih hangat pasca musyawarah cabang (Muscab) 18 September 2021.
Haji Akhmad Subkhi (HAS) yang saat itu mencalonkan diri sebagai Ketua DPC PPP Kabupaten Pemalang melontarkan tantangan adu program kepada lawannya di Muscab lalu, Fahmi Hakim.
“Saya ajak Fahmi diskusi dan adu program, jika menginginkan PPP lebih baik, tidak ada alasan Fahmi menolak tantangan ini,” kata HAS kepada Puskapik, 1 Oktober 2021.
Baca Juga
HAS yang merupakan politikus senior PPP ini mengatakan, dirinya sedikit pun tidak merasa gentar dengan kabar yang berhembus bahwa Surat Keputusan (SK) kepengurusan dari DPP PPP akan jatuh ke tangan Fahmi Hakim.
“Ah, itu kabar burung. Kita lihat saja SK Kepengurusan nantinya akan jatuh ke tangan siapa. Pada prinsipnya, terpilih atau tidak terpilih, saya tantang Fahmi adu program untuk pemenangan PPP di 2024,” kata HAS.
Menurutnya, masa depan PPP di Pemalang khususnya di Pemilu 2024 akan sangat ditentukan oleh kepengurusan DPC.
“Saya haqqul yakin PPP Pemalang akan tumbang di 2024 jika dipimpin oleh orang yang bermasalah. Sebab PPP di Pemalang itu dicitrakan sebagai partainya para kiai. Masa partainya kiai dipimpin sama orang yang diduga korupsi,” ujar HAS.
Ia menegaskan bahwa basis PPP di Pemalang ada di wilayah selatan, terutama Kecamatan Moga. Hal inilah yang membuat semangatnya terus membara dalam memperjuangkan PPP meski usianya tidak lagi muda.
“PPP itu warisan leluhur. Sebagai penerus, tugas saya hanyalah berjuang demi menjaga marwah partai. Apalagi saya orang Moga, dan semua tahu bahwa Moga itu identik dengan PPP,” katanya.
Untuk diketahui, meski ada penolakan dari kelompok simpatisan PPP, Fahmi Hakim akhirnya terpilih menjadi Ketua DPC PPP Kabupaten Pemalang periode 2021-2026 melalui Muscab.
Kontributor: Dedi Muhsoni
Editor: Faisal M
Baca Juga