PUSKAPIK.COM, Tegal – Memperingati hari Sumpah Pemuda, Ikatan Alumni SMA 1 Kota Tegal (IKASMA) memberikan bantuan beasiswa kepada 30 siswa SMA 1 Kota Tegal, Kamis siang, 28 Oktober 2021. Penerima bantuan adalah para siswa yang keluarganya terdampak pandemi Covid-19, sehingga kesulitan untuk memenuhi keperluan sekolah.
Pemberian beasiswa yang bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, diharapkan akan menjadi motivasi bagi para siswa sebagai pemuda penerus bangsa, agar bangkit dan memiliki semangat dalam belajar dan meraih cita-cita.
“Apalagi momentumnya pas dengan Hari Sumpah Pemuda 28 oktober 2021, sebagai tonggak agar pemuda dan pelajar Tegal bangkit dan bergerak yang lebih baik untuk pemulihan ekonomi nasional umumnya dan ekonomi Tegal khususnya,” kata Ketua IKASMA, Tafakurrozak.
IKASMA yang saat ini telah memiliki anggota di seluruh wilayah nusantara, akan terus mendorong keluarga besar civitas akademika SMA 1 Kota Tegal untuk terus mengembangkan diri, sehingga bisa meningkatkan taraf hidupnya. Pemberian beasiswa adalah salah satu langkah nyata IKASMA turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai dengan Pembukaan UUD ’45.
“Kita para alumni yang berada dalam wadah IKASMA akan terus mendorong pendidikan untuk meningkatkan daya saing di masa depan dan taraf hidupnya,” kata Tafakurrozak.
Ia menandaskan, beasiswa sebesar Rp500.000 per siswa bukan berasal dari bunga bank, tapi dari donasi para alumni SMA 1 Kota Tegal. “Tujuan utamanya meringankan beban para siswa yang tidak mampu untuk terus sampai ke kelas 12 dan lulus. Sehingga kelak minimal bisa membantu orang tuanya,” kata Tafakurrozak.
Wakil Kepala Humas SMA 1 Kota Tegal, Sri Mulyani Reksowati menjelaskan, siswa yang menerima beasiswa adalah kategori siswa tidak mampu dan terdampak pandemi Covid-19. “Itu dibuktikan dengan SKTM dari desa,” ujar Sri Mulyani.
Ia mengungkapkan, selama 2021 IKASMA telah menyalurkan beasiswa kepada 70 siswa tidak mampu. Para siswa ditekankan agar menggunakan beasiswa yang diterimanya dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan sekolah.
“Kami mohon dari anak-anak penerima beasiswa agar menggunakan untuk sarana pembelajaran, baik untuk pembelian pulsa untuk belajar daring, atau kebutuhan sekolah yang lainnya,” ujar Sri Mulyani.
Kontributor: Sakti Ramadhan
Editor: Faisal M
