PUSKAPIK.COM, Jatinegara – Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah, Sabtu, 11 Desember 2021, menggelar vaksinasi massal masyarakat secara door to door di 6 Kabupaten yaitu Kabupaten Tegal, Sukoharjo, Banyumas, Temanggung, Purworejo, dan Banjarnegara. Di enam Kabupaten tersebut, Binda Jawa Tengah menargetkan sebanyak 9.000 dosis.
Di Kabupaten Tegal, vaksinasi masyarakat secara door to door dilaksanakan di Desa Kesuben, Kecamatan Lebaksiu, Desa Tamansari Kecamatan Jatinegara, Desa Pesarean Kecamatan Adiwerna, Desa Randusari Kecamatan Pagerbarang.
Vaksinasi massal yang digelar di Desa Tamansari Kecamatan Jatinegara, mendapat sambutan sangat antusias dari warga. Warga merasa senang dengan adanya vaksinasi yang digelar Binda Jawa Tengah di Lapangan Desa Tamansari.
Baca Juga
“Senanglah kalau ada vaksin seperti ini, tidak usah jauh-jauh ke Puskesmas dan tak perlu nunggu lama,” kata Badri (56), salah satu warga.
Gelaran vaksinasi massal di Desa Tamansari berhasil mendapatkan sasaran 1.000 lebih orang tervaksin. Warga bisa mendapat suntikan vaksin jenis Sinovac maupun Astrazeneca dosis satu maupun dua.
“Sampai hari ini capaian vaksin di Kecamatan Jatinegara sebesar 42 persen dari jumlah sasaran 46.000 warga,” ungkap Camat Jatinegara, Edy Marsisno.
Selain Kabupaten Tegal, gelaran vaksinasi Binda Jawa Tengah dilaksanakan di Desa Singopuran Kecamatab Kartosuro, Kabupaten Sukoharjo. Kemudian di Kabupaten Banyumas dilaksanakan di Desa Darmakradenan Kec Ajibarang. Kabupaten Temanggung di Desa Ngadimulyo, Kecamatan Kedu. Kemudian di Kabupaten Purworejo dilaksanakan di Desa Sendangsari Kecamatan Bener, dan Kabupaten Banjarnegara dilaksanakan di Desa Merden Kecamatan Purwanegara.
Binda Jawa Tengah mencatat perkembangan capaian vaksinasi di provini jateng per 10 Desember 2021 menunjukan progress yang sangat baik yaitu sebesar 73,48%. Sementara itu, perkembangan capaian enam kabupaten hingga saat ini, Kabupaten Tegal 58,16%, Banjarnegara 65,02%, Purworejo 67,86%, Temanggung 72,74%, Banyumas 74,93% dan Sukoharjo 80,05%.
Terselenggaranya vaksinasi di wilayah ini diharapkan dapat membantu percepatan vaksinasi terutama untuk daerah yang belum mencapai target 70% seperti Kabupateb Tegal, Kabupaten Banjarnegara dan Purworejo sementara untuk wilayah yang telah melampuai target, dilaksanakan vaksinasi door to door dalam rangka menyisir masyarakat yang tidak mampu mengakses sentra vaksinasi terutama kelompok lansia dan difabel.
Jemput Bola atau door to door yaitu dengan menyelenggarakan vaksinasi hingga RW/RT dan rumah ke rumah masih menjadi pilihan kami karena mampu menyisir warga yang belum tervaksin. Dengan begitu masyarakat yang belum tervaksin terutama lansia dan difabel semakin mudah mengakses vaksin, mengingat kelompok lansia saat ini baru mencapai 65,89%.
Masyarakat setelah mendapatkan vaksin diharapkan tetap menerapkan protokol kesehatan, karena pandemi belum berakhir, terlebih adanya ancaman mutasi jenis baru seperti varian Delta Plus dan Omnicron.
Pemerintah dalam waktu dekat juga akan menyelenggarakan PPKM Natal dan Tahun Baru 2022 sesuai Inmendagri No. 62 tahun 2021 yang intinya penerapan prokes yang lebih ketat dengan pendekatan 5 M (memakai masker, mencuci tangan pakai sabun/hand sanitizer, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan) dan 3T (testing, tracing, treatment).
“Adanya kegiatan vaksinasi ini, kami berharap kekebalan komunal / herd immunity dapat segera terbentuk, dan aktivitas ekonomi dapat kembali seperti sediakala. Penyelenggara berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan vaksinasi masal yang diselenggarakan Binda Jateng,” kata Kabinda Jateng, Brigjen TNI Sondi Siswanto.
Kontributor: Sakti Ramadhan
Editor: Faisal M
Baca Juga