Polres Pemalang Dalami Kasus Bentrok Suporter Liga 3 Askab PSSI Pemalang, Termasuk Panitia

Satreskrim Polres Pemalang telah menetapkan 4 tersangka kasus bentrok suporter pada laga semifinal Liga 3 Askab PSSI Pemalang di Stadion Mochtar. FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Polisi masih mendalami kasus bentrok suporter yang menyebabkan satu orang meninggal dunia dalam laga semifinal Liga 3 Askab PSSI Pemalang, Selasa, 28 Desember 2021. Pendalaman kasus juga menyasar panitia turnamen.

Kasatreskrim Polres Pemalang AKP Achirul Yahya mengatakan, pihaknya sudah meningkatkan kasus bentrok suporter ini ke penyidikan. Empat orang telah dijadikan tersangka dalam insiden yang terjadi di Stadion Mochtar Pemalang tersebut. Namun identitas para tersangka belum diungkap kepolisian dengan dalih masih mengembangkan kasus ini.

Achirul Yahya menyatakan, belum ada tersangka lain dalam kasus ini. “Belum (ada tambahan tersangka),” katanya singkat kepada Puskapik.com, Rabu, 5 Januari 2022.

Baca Juga

Loading RSS Feed

Menurutnya, polisi juga mendalami panitia penyelenggara Liga 3 Askab PSSI Pemalang dalam kasus kekerasan yang menyebabkan satu korban jiwa ini. “(Panitia) masih didalami,” kata Achirul Yahya.

Untuk diketahui, laga semifinal Liga 3 Askab PSSI Pemalang antara Perselo FC (Banjarmulya) vs Putra Jaya FC (Kramat) di Stadion Mochtar, Selasa, 28 Desember 2021, memakan korban. Ofisial tim Perselo FC, Sarifudin (26), dikeroyok dan ditendang hingga jatuh dari atas tribun ke dasar lapangan. Ia kemudian dilarikan ke RSUD dr M Ashari Pemalang dan dirujuk ke RS Tugurejo Semarang dalam keadaan koma. Sarifudin akhirnya meninggal pada Sabtu, 1 Januari 2022.

Penulis: Eriko Garda Demokrasi
Editor: Faisal M

Loading

Baca Juga

Loading RSS Feed

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!