Jumat, 5 Des 2025
light_mode

Tanah Bergerak di Tegal, Ratusan Warga Mengungsi. PDIP : Relokasi Warga Segera!

  • calendar_month Ming, 13 Feb 2022

PUSKAPIK.COM, Slawi – Bencana tanah bergerak yang melanda Desa Dermasuci, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, sejak Senin pekan lalu hingga Minggu 13 Februari 2022 kian parah.

Dalam rentang waktu sepekan, rumah warga yang rusak meningkat signifikan dari 16 rumah menjadi 120 rumah dengan kategori rusak berat, sedang dan ringan. Bahkan sejumlah rumah ambruk rata dengan tanah akibat pergerakan tanah.

“Yang sudah teridentifikasi 97 rumah. Yang lain masih ada susulan. Diperkirakan sampai 120 rumah yang terdampak,” terang Kades Dermasuci, Mulyanto, Minggu siang 13 Februari 2022.

Sementara pengungsi akibat bencana ini mencapai 200 jiwa, terdiri dari lansia, anak-anak dan balita. Para pengungsi saat ini ditampung di sejumlah lokasi antara lain di gedung SDN Dermasuci 01, gedung Madrasah, rumah Kepala Desa dan rumah warga sejak Sabtu 12 Februari 2022 malam.

Pengungsi mengeluhkan tidak adanya pakaian untuk ganti. Mereka mengaku tak sempat membawa pakaian karena terburu-buru menyelamatkan diri saat tanah kembali bergerak pada malam itu.

“Rumah saya sudah tidak bisa ditempati. Kondisinya rusak berat.   Kami disini butuh pakaian untuk yang tua dan anak-anak,” ungkap Siti Aminah (45) salah satu pengungsi di SDN Dermasuci 01.

Anggota Komisi 9 DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Dewi Aryani, Minggu siang 13 Februari 2022, mengunjungi para pengungsi dan melihat langsung lokasi terdampak bencana.

Dewi Aryani mengatakan solusi terbaik untuk penanganan bencana tanah bergerak di Desa Dermasuci adalah dengan relokasi. Mengingat kondisi tanah yang labil dan bencana kerap terjadi saat musim penghujan tiba.

“Solusi terbaik itu relokasi warga ditanah bergerak itu ke tempat yang lebih aman,” kata Dewi Aryani.

Politisi yang akrab disapa DeAr itu mengungkapkan, bahwa di Desa Dermasuci pada tahun 2017 silam pernah dilakukan kajian oleh perguruan tinggi terkait struktur tanahnya yang cenderung labil. DeAr meminta agar Pemerintah Kabupaten Tegal melakukan rekonfirmasi ulang kepada Perguruan Tinggi yang pernah melakukan kajian tersebut

“Karena apa? Untuk memastikan lagi bahwa tanah yang bergerak itu coverage areanya berapa luas, kemudian seberapa bahaya jika masyarakat tetap tinggal disana,”  kata DeAr.

Menurut DeAr, merelokasi warga dan rumah-rumah warga tidaklah mudah. Karenaya perlu adanya rekonfirmasi ulang kajian yang pernah dilalukan  perguruan tinggi. Itu sebagai dokumen formal Pemkab Tegal dan Pemdes Dermasuci untuk menyampaikan kepada warga.

“Secara moril, secara spiritual mereka sudah tinggal disana puluhan tahun, anak beranak, memiliki keturunan. Kalau dipindah lagi pendekatannya harus humanis,” tuturnya.

Dewi Aryani juga meminta Pemkab Tegal agar secepatnya melakukan koordinasi dengan jajaran di Pemkab Tegal, Pempov Jateng dan Pemerintah Pusat dalam hal apa saja yang  diperlukan untuk relokasi.

“Harus ada denahnya yang paling aman, fasilitas umumnya seperti apa, kemudian jalan aksesnya seperti apa, pembiayaan rumahnya,”

Dewi Aryani menyarankan Pemkab Tegal melibatkan dana CSR untuk penanganan bencana. Sebab, menurut Dewi Aryani, dana CSR itu yang paling cepat dan tersedia. Dewi Aryani menyebut dana CSR dapat digunakan untuk merelokasi rumah yang roboh dan memperbaiki rumah yang rusak.

“Nggak usah pusing-pusing anggaran darimana-darimana. Pergunakan dulu dana CSR yang selama ini secara rutin dihimpun dari perusahaan-perusahaan yang ada di Pemkab,” tandasnya.

Sementara itu, saat menyambangi pengungsi, Legislator Daerah Pemilihan 9  asal Desa Sidaharja, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal itu memberikan bantuan ratusan dus makanan balita, masker dan vitamin. Ia juga mengingatkan pengungsi agar tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Ingat ya ibu-ibu, tetap patuhi protokol kesehatan. Covid belum reda lho ya,” ujarnya kepada para pengungsi.

Kontributor : Wijayanto

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kolaborasi Pemprov Jawa Tengah dan SCU untuk Pengentasan Kemiskinan

    Kolaborasi Pemprov Jawa Tengah dan SCU untuk Pengentasan Kemiskinan

    • calendar_month Sel, 23 Sep 2025
    • 0Komentar

    SEMARANG, puskapik.com – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bersama Soegijapranata Catholic University (SCU) sepakat menjalin kerja sama dalam upaya pengentasan kemiskinan. SCU menyatakan dukungan penuh terhadap program-program prioritas yang digagas Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi. Rektor SCU, Robertus Setiawan Aji Nugroho, mengatakan, kerja sama kampusnya dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sudah terjalin lama. Mulai dari pengabdian […]

    Bagikan Ke Teman
  • Lockdown di Kota Tegal ‘Ambyar’, Beton Pemblokir Jalan Dibongkar

    Lockdown di Kota Tegal ‘Ambyar’, Beton Pemblokir Jalan Dibongkar

    • calendar_month Jum, 3 Apr 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Tegal – Pemberlakuan lockdown atau karantina wilayah di Kota Tegal pada akhirnya kandas alias ‘ambyar’, di tengah jalan. Sempat berjalan tiga hari, Kamis malam, 02 April 2020, empat titik jalan utama yang sempat ditutup oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal, akhirnya kembali dibuka. Empat titik jalan yang dibuka antara lain, Jalan Teuku Umar Jalan Jenderal Sudirman, […]

    Bagikan Ke Teman
  • Lahan Tidur 10 Tahun di Pekalongan Kembali Produktif

    Lahan Tidur 10 Tahun di Pekalongan Kembali Produktif

    • calendar_month Rab, 14 Mei 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Lahan pertanian di Klidungan, Degayu, Pekalongan Utara yang sempat tak bisa digarap selama lebih dari 10 tahun akibat banjir rob, akhirnya kembali produktif. Panen perdana padi varietas Biosalin pada Rabu (14/05/2025), dilakukan di area eks rob seluas puluhan hektare sebagai bagian dari upaya pemulihan lahan tidur untuk mendukung ketahanan pangan nasional. Panen […]

    Bagikan Ke Teman
  • Corona, Komunitas Seneng Bareng Pemalang Berbagi Sembako

    Corona, Komunitas Seneng Bareng Pemalang Berbagi Sembako

    • calendar_month Kam, 9 Apr 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Komunitas ‘Seneng Bareng’ Pemalang, santuni anak-anak yatim piatu di tengah pandemi virus corona (Covid-19). Kepada puskapik.com, Kamis 9 April 2020, Humas Komunitas Seneng Bareng, Pemalang, Ahmad Rozaqi, menuturkan, ‘Seneng Bareng’ adalah sebuah komunitas yang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan, yang berpusat di Desa Mejagong, Randudongkal, Pemalang. Salah satu programnya, menyantuni anak yatim-piatu […]

    Bagikan Ke Teman
  • Cegah Kerumunan Malam Tahun Baru, Muspika Taman, Pemalang, Patroli Keliling

    Cegah Kerumunan Malam Tahun Baru, Muspika Taman, Pemalang, Patroli Keliling

    • calendar_month Rab, 30 Des 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang- Masyarakat Kecamatan Taman, Pemalang diimbau untuk tidak merayakan malam pergantian tahun dengan pertemuan yang mengundang kerumunan banyak orang di tempat umum. Imbauan ini disampaikan Camat Taman, Bagus Priyanto Mukti Wibowo, Rabu 30 Desember 2020. Kepada puskapik.com mengatakan, pihaknya akan menggelar patroli keliling dengan melibatkan unsur Muspika dan Kades di malam tahun baru. “Dasarnya […]

    Bagikan Ke Teman
  • Haul Kiai Surgi, 1.378 Pasukan Kirab Bentangkan Bendera Merah Putih Sepanjang 250 Meter

    Haul Kiai Surgi, 1.378 Pasukan Kirab Bentangkan Bendera Merah Putih Sepanjang 250 Meter

    • calendar_month Kam, 6 Feb 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Dalam rangka memperingati wafatnya atau Haul Kiai Hasan Surgi Jatikusumo yang dikenal dengan nama Mbah Surgi, Pemerintah Kabupaten Batang menggelar Kirab Merah Putih dengan membentangkan bendera raksasa sepanjang 250 meter. Pasukan Kirab Merah Putih berjumlah kurang lebih 1.378 orang terdiri dari TNI, Polri, Pelajar SMP, Pelajar SMA, dan organisasi masyarakat. Penjabat (Pj) […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less