PUSKAPIK.COM, Pemalang – Lewat musyawarah para alumni senior, Dr Mahrus El-Mawa akhirnya terpilih menjadi Ketua umum HIKMAH Salafiyah Kabupaten Pemalang 2022-2027. Alumnus Ponpes Salafiyah Pemalang 1988 itu diharapkan mampu memajukan wadah alumni.
Beberapa waktu lalu Pondok Pesantren Salafiyah, Kelurahan Kebondalem, Kabupaten Pemalang, menggelar ‘Lailatul Firoq’ wisuda santri sekaligus pemilihan Ketua umum ikatan alumni Ponpes setempat, HIKMAH Salafiyah.
Pemilihan Ketua umum HIKMAH Salafiyah dilakukan lewat musyawarah yang berlangsung di aula pesantren. Sidang dipandu alumni senior diantaranya Kyai Abdul Aziz, Kyai Lukman Hakim, serta Kyai Masyhuri.
Dalam musyawarah itu, para alumni senior mengusulkan satu nama yang dipandang cakap dan memenuhi kriteria, serta memajukan wadah alumni ini. Satu nama itu pun disetujui pengasuh Ponpes Salafiyah Pemalang, KH. Romadhan Sz.
“Terpilih Ketua Umum Hikmah Ponpes Salafiyah adalah Dr. H. Mahrus El-Mawa yang juga
Kasubdit Pendidikan Al-Qur’an di Kementerian Agama Pusat,†tutur Abie Hafidz, salah satu pengurus Ponpes Salafiyah, Senin 21 Maret 2022.
Pimpinan sidang kemudian mengetok palu, sebagai tanda penetapan Mahrus El-Mawa sebagai Ketua umum HIKMAH Salafiyah Pemalang 2022-2027. Diketahui, pria asal Losari Kabupaten Cirebon itu merupakan alumnus Ponpes Salafiyah tahun 1988.
Mahrus sendiri mulai menjadi santri di Ponpes Salafiyah Pemalang tahun 1985. Ia sekolah di MTsN Pemalang dan Diniyah Wustho tingkat satu. Kala itu, Mahrus menghuni bilik kamar nomor 6 di Ponpes yang lokasinya tak jauh dari Alun-alun Pemalang itu.
Setelah lulus diniyah wustho Salafiyah Pemalang, putra kedua dari pasangan H. Abdul Wahid dan Hj. Mahmudah ini melanjutkan di Pondok Pesantren Al-Munawir Krapyak, seiring dengan sekolah di MAN Yogyakarta II.
Serampung menimba ilmu di MAN Yogyakarta II, Mahrus dengan tambahan laqab El-Mawa ini kemudian melanjutkan sekolahnya di Perguruan tinggi IAIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, mengambil program studi Tafsir Hadits pada tahun 1991.
Selain menjadi Mahasiswa, Mahrus juga aktif di ormawa intra dan ekstrakuliikuler, yaitu SMF Ushuliddin dan UKM Kelompok Diskusi Aljami’ah serta PMII Rayon Ushuluddin dan Komisariat IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Tak hanya itu, Mahrus juga aktif di wadah KSC (Keluarga Santri se-Wil III Cirebon) sebagai sekretaris, KPML (Keluarga Pelajar Mahasiswa Losari) sebagai ketua umum 1994-1996, menjadi wakil ketua IPNU PC Kota Yogyakarta, dan aktif di PW IPNU D.I. Yogyakarta.
Lulus sarjana tahun 1998, Mahrus melanjutkan magister pada prodi Agama dan Filsafat dengan konsentrasi Filsafat Islam dan lulus tahun 2002. Kemudian, tahun 2009 Ia mengambil program doktoral pada Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya.
Dalam program doktoral Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya ini, Mahrus El-Mawa mengambil jurusan Ilmu Susastra dengan konsentrasi Filologi hingga lulus pada tahun 2016.
Dalam karirnya, Mahrus El-Mawa menjadi dosen IAIN Syekh Nurjati Cirebon tahun 1999-2017, manajer program LSM Rahima Jakarta 2002-2004, dosen ISIF Cirebon tahun 2008-2012, dan dosen tidak tetap Program Magister dan Doktoral Fak ultas Islam Nusantara UNUSIA Jakarta sejak tahun 2010 hingga sekarang.
Jabatan publik yang diemban Mahrus El-Mawa diantaranya Kepala Seksi Publikasi ilmiah Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (DIKTIS) 2017-2018, dan Kepala Seksi Penelitian dan HKI DIKTIS 2018-2021.
Sejak tahun 2021 hingga kini, Dr. Mahrus El-Mawa juga menjabat Kepala Subdirektorat Pendidikan Alquran pada Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama RI.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
