PUSKAPIK COM, Pemalang – Volume sampah di Kabupaten Pemalang meningkat drastis selama momen hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah/2022.
Kondisi ini membuat para petugas kebersihan bekerja lebih ekstra, hingga menambah jumlah pengangkutan sampah.
Itu diungkapkan Nur Ali Sadikin, Kepala Unit Kebersihan dan Persampahan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemalang.
Baca Juga
“Hari biasa itu sekitar 250 ton, habis Lebaran dua kali lipat, ya 500 ton, diperkirakan segitu.” tuturnya kepada Puskapik.com, Selasa 10 Mei 2022.
Menurut Ali, peningkatan sampah ini sejalan dengan banyaknya jumlah pemudik yang datang ke Kabupaten Pemalang.
“Yang paling menumpuk itu di fasilitas publik, pasar, tempat wisata, perkampungan. Termasuk di Pantai Widuri” jelas Ali.
Untuk mengatasi penumpukan sampah pasca Lebaran ini, kata Ali, pihaknya menambah jumlah pengangkutan sampah.
“Kita siasati dengan pengangkutannya. Tadinya sehari dua sampai tiga kali sehari, sekarang kita tambah, menyesuaikan kondisi.” terangnya.
Tempat pembuangan sampah (TPS) di Kabupaten Pemalang sendiri jumlahnya mencapai 125 titik.
“Seluruh TPS menumpuk, kita angkut ke TPA Pesalakan. Jenis sampahnya ya umum, sampah rumah tangga, sampah plastik.” tandasnya.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
Baca Juga