PUSKAPIK.COM, Pemalang – Guru dan siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 6 Taman Kabupaten Pemalang menyambangi rumah korban kebakaran di Desa Asemdoyong, Kamis 28 Juli 2022.
Diketahui, anak korban amukan si jago merah di RT 37 RW 7 Dusun Bulusari Desa Asemdoyong pada Selasa 26 Juli 2022 lalu, tak lain adalah salah satu siswa SMP Negeri 6 Taman.
“Korban yang tertimpa musibah kebakaran itu adalah siswa kami, Raditya murid kelas 8F.” ujar Sahari, Waka Kesiswaan SMP Negeri 6 Taman.
Sahari menuturkan, saat dirinya bersama para guru dan siswa-siswi menengok ke rumah Raditya, kondisinya memang parah. Seluruh isi rumah ludes dilalap di jago merah.
“Bagian atap habis, termasuk lemari kasur dan sebagainya.” tutur Sahari.
Dalam kesempatan itu, guru dan siswa-siswi SMP Negeri 6 Taman pun memberikan bantuan berupa santunan dan paket sembako untuk keluarga Raditya yang tertimpa musibah kebakaran itu.
“Bantuan ini merupakan kolektif guru dan siswa-siswi sebagai bentuk kepedulian. Semoga Raditya dan keluarga tabah menghadapi musibah ini.” ungkapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, rumah warga Desa Asemdoyong Kecamatan Taman Kabupaten Pemalang, Romdhon (45), ludes dilalap si jago merah, Selasa 26 Juli 2022, pagi.
Saat kejadian, diketahui rumah milik tersebut dalam keadaan kosong. Romdhon yang bekerja sebagai nelayan tengah melaut dan istrinya berdagang di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Asemdoyong.
Sekitar pukul 10.00 WIB, saksi, Darsono (67), melihat ada kepulan asap di atap rumah Romdhon. Darsono kemudian berteriak meminta pertolongan warga sekitar.
Petugas Damkar Pemalang pun datang dan berjibaku memadamkan api bersama warga. Api kebakaran yang melahap rumah Romdhon akhirnya berhasil dipadamkan.
“Penyebabnya handphone di cass (charge) lupa dicabut hingga akhirnya meledak.†tutur Diar Hendrayatno Kepala UPTD Damkar Pemalang.
Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian tersebut. Namun, kerugian materiil yang dialami korban ditaksir mencapai Rp 200 juta.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
