PUSKAPIK.COM, Pemalang – Kirab pataka menjadi agenda yang paling dinanti-nanti warga saat peringatan Hari Jadi Kabupaten Pemalang. Mereka pun rela berpanas-panasan menyaksikan pawai kereta kencana Bupati dan seni budaya Pemalang.
Puluhan ribu warga berbondong-bondong menyaksikan Kirab Pataka Hari Jadi Kabupaten Pemalang ke-448, Selasa 24 Januari 2023. Mereka memadati Jalan Gatot Subroto-Jalan Ahmad Yani yang bakal dilintasi kereta kencana sang Bupati.
Sejak pagi, mulai anak-anak sekolah hingga orang tua berjejeran di sepanjang jalan dengan membawa bendera merah putih. Semangat mereka tak surut meski terik mulai terasa. Mereka sabar menanti rombongan pembawa pataka dan pawai budaya.
Baca Juga
Kegembiraan warga akhirnya pecah saat rombongan kirab melintas. Tampak Plt Bupati Pemalang, Mansur Hidayat dan istrinya Shanti Rosalia menunggangi Kereta Kyai Turonggo Jati yang tak lain pusaka milik Kabupaten Pemalang.
Teriakan girang anak-anak hingga emak-emak dibalas lambaian tangan sang Bupati dan istrinya yang mengenakan pakaian adat Jawa berwarna biru itu. Kereta kencana pun sesekali berhenti untuk memberi kesempatan warga berfoto bersama.
Salah satu warga, Sanah (46), mengaku selalu menyaksikan Kirab Pataka saat perayaan Hari Jadi Kabupaten Pemalang. Pawai seni budaya Pemalang jadi hal yang paling menarik dan dirinya nantikan dalam acara ini.
“Akhirnya ini dirayain lagi, rame-rame kayak gini, kemarin kan enggak ada gara-gara Pandemi Covid-19.” ucap Sanah saat menunggu rombongan kirab pataka melintas di Jalan Ahmad Yani Pemalang.
Menurut Sanah, acara semacam ini tak sebatas memberikan hiburan untuk masyarakat di hari yang spesial bagi daerahnya. Lebih dari itu, juga mengenalkan kesenian dan budaya yang ada di Kabupaten Pemalang kepada muda-mudi.
Berbeda dengan Sanah, bagi Safila siswi SMP Negeri 1 Pemalang menyaksikan Kirab Pataka Hari Jadi Kabupaten Pemalang ke-448 ini merupakan pengalaman pergamanya.
“Kita nunggu dari pagi, saya sama teman-teman pengen nonton jaran ebeg sama tari nanas madu dari Belik. Akhirnya bisa lihat tadi.” ujarnya.
Tahun lalu, kirab pataka sendiri digelar dengan sederhana. Saat itu, kirab tak menempuh jarak panjang dari Balai Desa Sungapan menuju Kantor Bupati Pemalang, melainkan hanya dari Kantor Bakesbangpol Pemalang.
Penulis : Nailil Inayah, Minarni Salisa
Baca Juga