PUSKAPIK.COM, Pemalang – Final Liga Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (D.I.Y) Tamiya Slope Class 10,4 di Kabupaten Pemalang berlangsung seru. Para racer menurunkan mobil mini 4WD rakitan terbaiknya.
Puncak kompetisi balap Tamiya bergengsi seri ke-2 yang berlangsung di Gedung Serbaguna Pemalang, Minggu malam 12 Maret 2023, mempertemukan para racer dari tim-tim pentolan Tamiya berbagai daerah.
Mereka bertemu dalam laga final usai melewati babak penyisihan sejak Sabtu 11 Maret 2023. Para racer pun tampak sibuk menyiapkan mobil-mobil mini 4WD rakitan terbaiknya untuk berpacu saat detik-detik menjelang final.
Baca Juga
“Setelah penyisihan, ada 6 racer yang tampil di final. Kita adu untuk juara 1 sampai 6. Terus ada juga best time overall untuk mobil tercepat di seluruh race.” terang Ubay Pasti Berlalu, Race Organizer.
Sebagai informasi, berikut daftar tim yang menjuarai Liga Jateng dan D.I.Y Slope Class 10,4 seri 2 di Kabupaten Pemalang :
Juara 1 : Breakshop ( Jakarta )
Juara 2 : XLNC ( Bali )
Juara 3 : SURO ( Bali )
Juara 4 : INCES ( Yogyakarta )
Juara 5 : INDUK RUSA ( Pemalang )
Juara 6 : SOPO ( Brebes )
Best Time Overall :XLNC ( Bali )
“Untuk pemenangnya kita berikan Thropy dan uang pembinaan, total hadiah Rp 20 juta.” kata Ubay.
Ubay mengungkapkan, event balap Tamiya di Kota Ikhlas ini menjadi semacam piloting project (uji coba) kesiapan tim Tamiya lokal untuk menjadi tuan rumah Kejuaraan Nasional (Kejurnas) balap mobil mini 4WD itu pada 2024 mendatang.
“Karena 2023 ini sudah terjadwal, jadi kemungkinan nanti di tahun 2024.” tuturnya.
Sementara itu Ketua Panitia, Arif Lukman Muslim dari Ghaissan Team Pemalang, menuturkan, saat ini timnya tengah mempersiapkan diri jika tahun 2024 mendatang Kabupaten Pemalang menjadi tuan rumah gelaran Kejurnas.
“Jadi memang syarat jadi tuan rumah Kejurnas itu harus mengikuti seluruh seri kejurnas, ada 5 seri, nah tahun ini kita (Ghaissan) lagi coba. Kemarin seri pertama di Bali, nanti seri kedua di Karawang.” jelasnya.
Ngomong-ngomong soal balap mobil Tamiya di Kabupaten Pemalang, Arif mengungkapkan, belakangan dunia balap mobil mini 4WD asal Jepang ini kembali bergeliat di kotanya setelah vakum cukup lama.
“Setelah coba kita hidupkan lagi, Pemalang sekarang ada 15 tim dan yang ikut kompetisi hari ini ada sekitar 5 tim.” tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, ratusan racer Tamiya dari berbagai Kabupaten/Kota di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (D.I.Y) mengikuti kompetisi balap Slope Class 10,4 di Kabupaten Pemalang dengan total hadiah puluhan juta rupiah.
Event balap mobil mini 4WD itu digelar selama dua hari, tanggal 11-12 Maret 2023 di Gedung Serbaguna, Jalan Jenderal Sudirman Timur, Taman. Kompetisi yang diikuti tim-tim Tamiya kawakan ini diselenggarakan Ghaissan Team Pemalang.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
Baca Juga