PUSKAPIK.COM, Pemalang – Kabupaten Pemalang saat ini dalam kondisi ‘Darurat Sampah’. Ribuan ton tumpukan sampah tak terurus dan terbengkalai hingga ‘mengepung’ sejumlah wilayah di Kota Ikhlas sepekan lamanya.
Gunungan sampah di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) bahkan menjadi pemandangan lumrah di tepi jalanan perkotaan hingga penjuru desa. Tragisnya, tumpuhan sampah bahkan hingga meluap ke jalan raya.
Di TPS Kelurahan Kebondalem, Pemalang, sampah bahkan tercecer hingga menutupi separuh jalan raya. Sudah sepekan ini sampah di TPS Kebondalem tidak diangkut oleh petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
Baca Juga
“Iya, dari kemarin kaya gini sampai berserakan di jalan. Warga pastinya terganggu lah, jengkel juga.” kata Romadhon, salah satu warga Kebondalem kepada puskapik.com, Rabu 17 Mei 2023.
Dalam pantauan puskapik.com, sampah-sampah di sekitar TPS Kebondalem berserakan di jalanan lantaran tak tertampung di bak TPS. Pintu TPS justru diblokade dan dipasangi papan larangan untuk warga membuang sampah di TPS.
“Enggak tahu pasti sih penyebabnya, tapi katanya gara-gara TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Pesalakan ditutup, didemo warga.” tutur Romadhon.
Diketahui, dalam sehari sampah di seluruh wilayah Kabupaten Pemalang yang terangkut ke TPA Pesalakan mencapai 250 ton.
Seperti diberitakan sebelumnya, ratusan warga Desa Pegongsoran Kabupaten Pemalang berunjuk rasa di Gerbang TPA Pesalakan, Kamis 11 Mei 2023. Mereka menutut penanganan sampah yang sudah melebihi kapasitas.
Sejak pagi, ratusan warga memblokade akses pembuangan sampah di TPA Pesalakan. Aksi unjuk rasa ini menjadi luapan kekesalan mereka lantaran selama ini pemerintah seolah tutup mata terhadap sampah TPA yang sudah menggunung.
Dalam aksi unjuk rasa itu, warga Desa Pegongsoran sepakat menolak truk-truk pengangkut sampah dari DLH membuang muatannya ke TPA sampai dengan penataan sampah tertangani.
Plt Bupati Pemalang, Mansur Hidayat datang menemui massa. Ia menjanjikan bakal menerjunkan eskavator untuk menata sampah-sampah di TPA.
“Solusi sementara akan kita datangkan excavator hari Sabtu besok untuk menata sampah disini. Mungkin 5 unit.” terang Mansur Hidayat.
Puskapik.com sudah mencoba menghubungi Plt Kepala DLH Pemalang, Supriyanto, untuk menanyakan progress penanganan sampah di TPA Pesalakan, namun hingga berita ini diturunkan belum diperoleh keterangan.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
Baca Juga
