Puluhan Pelaku UMKM Pemalang Dilatih Manajemen Ritel dan Kurasi Produk

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang bekerjasama dengan PT. Sumber Alfaria Trijayaini (Alfamart) menggelar pelatihan manajemen ritel di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kamis 25 Mei 2023.

Dalam sambutannya, Plt Bupati Pemalang Mansur Hidayat menyampaikan apresiasi kepada Alfamart atas inisiasinya melaksanakan kurasi (pendataan) produk makanan/olahan makanan UMKM Pemalang.

Mansur mengatakan, kurasi dilakukan terhadap semua produk yang sudah sesuai dengan ketentuan, contohnya packaging, sudah ada sertifikat halal dan produk industri rumah tangga (PIRT).

Baca Juga

Loading RSS Feed

“Misalkan produk yang plastik (kemasannya) lebih tebal itu lebih tahan lama ketahanan pangannya, dari pada plastik yang tipis,” ucap Mansur dalam pelatihan yang diikuti 45 pelaku UMKM di Kabupaten Pemalang itu.

“Yang paling penting adalah ada halal dan PIRT-nya nanti sudah bisa masuk,” kata Mansur.

Salah satu dukungan Pemerintah Kabupaten Pemalang agar produk UMKM bisa masuk ke ritel modern, kata Mansur yaitu Diskoperindag dan DPMPTSP memberikan kemudahan perizinan PIRT.

“Dengan memberikan kemudahan perizinan dan kerjasama dengan Alfamart itu salah satu dukungan dari pemerintah,” pungkasnya.

Kabid Perdagangan Diskoperindag Kabupaten Pemalang, Eliyah Puspa Purwanti, mengatakan tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan informasi tentang standar makanan atau olahan dalam kemasan.

Selain itu, pelatihan ini juga memberikan kesempatan kepada pelaku UMKM di Kabupaten Pemalang untuk memperluas pemasaran, melalui ritel modern khususnya Alfamart.

Dikatakan Eliyah, kegiatan kemitraan ini sudah dimulai sejak akhir tahun 2021. Sebanyak 15 produk UMKM Kabupaten Pemalang dari 11 pelaku UMKM sementara ini sudah dapat diterima dan dipasarkan di outlet-outlet ritel modern.

Regional Corporate Communication PT. Sumber Alfaria Trijaya Semarang Budi Santoso, membeberkan persyaratan agar produk bisa masuk ke toko-toko modern Alfamart.

“Kami butuh minimal dua hal, yang pertama PIRT dan yang ke-dua halal. Dua hal itu tentunya harus dipenuhi karena ini menjadi dasar dan awal produk bapak/ibu masuk ke toko Alfamart,“ kata Budi.

“Nanti akan kita bantu pasarkan di Alfamart tapi melalui beberapa tahapan misalkan nanti dilihat dari packagingnya,” sambungnya.

Penulis : Eriko Garda Demokrasi

Loading

Baca Juga

Loading RSS Feed

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!