Besok, Polda Jateng Panggil Pimpinan Keraton Agung Sejagat
- calendar_month Sel, 14 Jan 2020
Pimpinan Keraton Agung Sejagat, Totok Santosa Hadiningrat akan dipanggil Polda Jateng, Rabu (15/1/2020) besok. FOTO/ISTIMEWA
PURWOREJO (PUSKAPIK) – Kemunculan Keraton Agung Sejagat di Desa Pogung Jurutengah, Kecamatan Bayan, Purworejo membuat heboh masyarakat. Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah berencana memanggil pimpinan keraton untuk dimintai keterangan.
Kepala Bidang Humas Polda Jateng Kombes Pol Iskandar Fitriana Sutisna kepada wartawan mengatakan, pemanggilan pimpinan Keraton Agung Sejagat, Totok Santosa Hadiningrat untuk dimintai keterangan seputar motifnya mendirikan kerajaan. Berdasarkan informasi, Totok menggunakan gelar Rangkai Mataram Agung, tapi dalam keseharian disebut sebagai Sinuhun. Sementara istrinya yang bernama asli Dyah Gitarja dalam keseharian dipanggil Kanjeng Ratu.
“Besok Totok maupun istrinya akan dipanggil ke Polda,” kata Kombes Pol Iskandar Fitriana Sutisna, Selasa (14/1/2020). (Baca juga: Heboh, Keraton Agung Sejagat Muncul di Purworejo)
Menurut Iskandar, Direktorat Intelijen dan Direktorat Reskrimum Polda Jateng melakukan pendalaman terhadap Keraton Agung Sejagat. “Jadi kasus ini sudah ditangani oleh Ditreskrimum Polda Jateng,” katanya.
Dalam pemberitaan sebelumnya, Totok menyebut Keraton Agung Sejagat sengaja didirikannya untuk menunaikan janji 500 tahun sejak runtuhnya Kerajaan Majapahit pada 1518. Kehadiran Keraton Agung Sejagat itu juga untuk menyambut kehadiran Sri Maharatu (Maharaja) Jawa kembali ke Tanah Jawa.
Sebagai kerajaan, wilayah kekuasaan Keraton Agung Sejagat mencakup seluruh negara di dunia. Bahkan United Nations atau Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) merupakan bagian dari kerajaan yang disebut sebagai parlemen dunia. (FM)
- Penulis: puskapik
