Jumat, 26 Des 2025
light_mode

Menelisik Pabrik Teh di Tegal, Begini Sejarahnya

  • calendar_month Ming, 16 Jun 2024

PUSKAPIK.COM, Slawi – Menyebut Teh Poci, kita akan teringat dengan daerah yang beranama Tegal. Ya, daerah ini sangat identik dengan sebutan teh poci. Bahkan, masyarakatnya juga mempunyai tradisi minum teh atau yang dikenal dengan Moci.

Usut punya usut, tradisi atau budaya moci masyarakat Tegal ini, tidak terlepas dari sejarah teh dan keberadaan pabrik teh di Kabupaten Tegal maupun Kota Tegal. Sejak zaman penjajahan, di Tegal sudah banyak berdiri pabrik teh yang dikenal di seluruh dunia. Bahkan, Tegal juga dikenal sebagai daerah penghasil teh yang berkualitas. Lalu bagaimana sejarah teh ini masuk ke Tegal?

Daun teh yang menjadi bahan utama untuk minuman, pertama kali di bawa ke Tegal oleh para pedagang dari Cina pada abad ke-17, seperti yang dilansir Halo Tegal Youtube Chanel. Para pedagang asal Cina ini masuk ke Tegal melalui pelabuhan dagang di pantai utara Tegal, yang kala itu sangat ramai dan dikenal di dunia. Teh yang dikenalkan para pedagang Cina ini, yakni jenis teh melati. Teh ini yang paling laku dipasaran, dan menjadi kekhasan teh dari Tegal.

Seiring perkembangan zaman yang semakin maju, maka berdirilah Pabrik Gula di Brebes, Tegal dan Pekalongan. Selain itu, Pekalongan juga salah satu penghasil melati yang kemudian disusul daerah Sidaharjo dan Suradadi, Kabupaten Tegal. Tegal menjadi wilayah yang sangat strategis karena lokasinya dekat dengan pabrik gula dan perkebunan melati.

Produksi teh di Tegal berkembang pesat hingga kini berdiri sekitar 10 pabrik teh besar dan beberapa produksi teh perseorangan. Bahkan, berkembangnya pabrik teh di Tegal, membuat makin luas lahan perkebunan teh. Sedikitnya ada 166 hektare lahan perkebunan yang berada di Kecamatan Bumijawa dan Bojong. Luas lahan itu hanya mampu memproduksi sekitar 56 ton daun teh. Petani di dua kecamatan ini, juga bukan petani murni perkebunan teh. Bertani teh bukan menjadi penghasilan utama para petani di wilayah lereng Gunung Slamet ini. Untuk mencukupi kebutuhan daun teh, bagi pabrik-pabrik di Tegal, para pengusaha teh mendatangkan dari wilayah Jawa Barat.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Respon Gangguan Jaringan, Perumda Tirta Mulia Suplai Ribuan Liter Air Bersih ke Pelanggan

    Respon Gangguan Jaringan, Perumda Tirta Mulia Suplai Ribuan Liter Air Bersih ke Pelanggan

    • calendar_month Ming, 16 Jul 2023
    • 1Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Perumda Air Minum Tirta Mulia Kabupaten Pemalang menerjunkan truk-truk tangki untuk mensuplai air bersih ke warga di wilayah kota. Aksi ini menjadi upaya responsif ditengah gangguan jaringan air bersih. Truk-truk tangki itu secara bertahap menjamah wilayah-wilayah yang terdampak gangguan jaringan air bersih akibat kebocoran pipa PVC 16 inch di sekitar Jalan Pemalang-Bantarbolang, […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pembunuh Sadis di Watukumpul Terancam Hukuman Mati

    Pembunuh Sadis di Watukumpul Terancam Hukuman Mati

    • calendar_month Kam, 16 Jul 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang– Pembunuhan sadis dengan mayat terbungkus karung yang dibuang ke sungai di Desa Majalangu, Kecamatan Watukumpul, Pemalang April lalu, memasuki babak baru. Informasi yang dihimpun Kamis 16 Jul 2020, Sidang perdana perkara pembunuhan menghebohkan itu, digelar Rabu 15 Juli kemarin di Pengadilan Negeri Pemalang. Sidang dengan majelis hakim Laily Fitria, Mas Hardi Polo, dan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Rencana Pemda Pemalang Utang Bank Membengkak, Kini Jadi Rp 200 Miliar

    Rencana Pemda Pemalang Utang Bank Membengkak, Kini Jadi Rp 200 Miliar

    • calendar_month Sen, 13 Okt 2025
    • 0Komentar

    PEMALANG, puskapik.com – Rencana Pemerintah Daerah Pemalang untuk utang ke Bank kian membengkak. Besaran utang yang semula direncanakan Rp 150 miliar, kini naik menjadi Rp 200 miliar. Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Pemalang, Nurkholes dalam Rapat Paripurna di Gedung DPRD Pemalang, Senin 13 Oktober 2025. Tonton Video Rencana Pemda Pemalang Utang Bank Membengkak Dalam paparannya, […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pemda Pemalang Masih Godok Revisi Perda SOTK

    Pemda Pemalang Masih Godok Revisi Perda SOTK

    • calendar_month Sel, 15 Apr 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pemerintah Daerah Pemalang bakal mengevaluasi Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) Perangkat Daerah Kabupaten Pemalang. Penyederhanaan dilakukan guna membangun sistem yang efektif dan efisien. Diketahui, rencana penyederhanaan SOTK Perangkat Daerah Kabupaten Pemalang ini sudah masuk dalam program pembentukan Peraturan Daerah (Perda) tahun 2025, berdasarkan keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRP) Pemalang. Kepala […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pemalang Darurat Covid-19, Sekretariat PWI Jadi Posko ‘Jogo Wartawan’

    Pemalang Darurat Covid-19, Sekretariat PWI Jadi Posko ‘Jogo Wartawan’

    • calendar_month Sen, 5 Jul 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang- Pelaksanaan program ‘Jogo Wartawan’ oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pemalang dalam menghadapi lonjakan Covid-19 terus diupayakan. Salah satunya dengan menyulap sekretariat PWI Pemalang menjadi posko Jogo Wartawan. Ini disampaikan ketua PWI Pemalang, Ali Basarah, Senin 5 Juli 2021, menurutnya program Jogo Wartawan ini menindaklanjuti surat edaran PWI Jateng nomor 50/e.03/PWI-JT/VI/2021 tentang Jogo […]

    Bagikan Ke Teman
  • Akhir Hayat Bupati Pemalang Kyai Makmur, Gugur Ditembak Tentara Belanda

    Akhir Hayat Bupati Pemalang Kyai Makmur, Gugur Ditembak Tentara Belanda

    • calendar_month Jum, 15 Agu 2025
    • 0Komentar

    Hari itu, tepat pada tanggal 9 September 1947 (hari Selasa Wagé, bertepatan dengan tanggal 23 Syawal 1366 Hijriah atau 23 Sawal 1878) tentara Belanda dalam jumlah yang besar dan bersenjata mendatangi rumah Kyai Makmur. Pasukan Belanda itu datang sejak pagi buta, waktu Salat Subuh. Mereka mengepung rumah Kyai Makmur hingga dua lapis. Kyai Makmur yang […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less