PUSKAPIK.COM, Pemalang – Lima orang peserta karnaval peringatan kemerdekaan di Desa Gambuhan Kabupaten Pemalang dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami luka bakar akibat kostum karnaval yang dikenakannya terbakar.
Kejadian nahas itu terjadi pagi tadi saat para korban mengikuti acara peringatan Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia di Lapangan Desa Gambuhan, Kecamatan Pulosari, Pemalang, Sabtu (17/8/2024).
Camat Pulosari, Agus Mulyadi, menjelaskan, kronologi kejadian tersebut berawal saat kelima korban berangkat mengikuti upacara peringatan Hari Kemerdekaan ke-79 RI di Lapangan Sepak Bola Sibeo Desa Gambuhan.
Baca Juga
Mereka mengenakan kostum domba yang dibuat dari bahan karung dan kapas untuk meramaikan upacara dan karnaval peringatan hari kemerdekaan itu.
“Lalu kostum salah satu korban ada yang terbakar, diduga terkena percikan kembang api. Empat korban lainnya berusaha menolong tapi malah ikut terbakar. Mereka pakai kostum yang sama.” ungkap Agus.
Kelima korban kemudian langsung dilarikan ke Rumah Sakit Muhammadiyah Rodliyah Achid Moga Pemalang untuk mendapatkan penanganan medis lantaran mengalami luka bakar. Hingga kini, mereka masih menjalani perawatan di rumah sakit.
“Jadi penyebabnya diduga karena terkena percikan api dari kembang api. Diperparah kostum korban juga bahannya dari kapas, sangat mudah terbakar.” tutur Agus Mulyadi.
Agus Mulyadi menyebut, sebelumnya Pemerintah Kecamatan Pulosari sudah mengimbau seluruh desa agar tidak menggelar upacara peringatan Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia sendiri.
“Kami sudah merekomendasi agar upacara tidak digelar di tingkat desa, tapi bergabung bersama-sama di kecamatan. Tapi tadi tetap gelar upacara dan karnaval. Kejadiannya setelah karnaval.” kata Agus. **
Baca Juga