PUSKAPIK.COM, Pemalang – Bakal Calon Gubernur – Wakil Gubernur Jawa Tengah, Andika Perkasa Hendrar Prihadi meminta seluruh kader PDI Perjuangan berani melawan intimidasi serta gencarkan kampanye menuju hari H Pilkada nanti.
Itu disampaikan saat keduanya menghadiri kegiatan rapat kerja cabang khusus (Rakercabsus) yang digelar Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Pemalang di Hall Salah Satu Hotel di Pemalang, Rabu (18/9/2024).
“Pengalaman kelam 14 Februari yang lalu jangan sampai terjadi lagi. Kita harus berani melawan intimidasi yang ada,” tegas Hendi.
Menurut Hendi, jika masyarakat terpaksa memilih kepala daerah karena faktor tekanan atau pemaksaan, bisa berpotensi membuat daerah menjadi kacau.
“Ya kalau kemudian terpaksa memilih karena ditekan-tekan, bisa ambyar Provinsi Jawa Tengah ini,” ujarnya.
Ia pun meminta kader untuk menyimpan bukti jika mengalami intimidasi. “Kalau masih ditekan-tekan, diintimidasi, kita rekam saja. Jangan takut, calon gubernur kita ini bintangnya empat. Jadi tidak usah khawatir,” kata Hendi.
Sementara itu, Andika Perkasa, meminta, agar para kader partai bahu-membahu membantu penganalan dirinya dan Hendi ke masyarakat.
“Hari ini secara jumlah spanduk atau baliho kita kalah, maka yang bisa kita lakukan sembari menunggu baliho atau spanduk ada, saya minta kader mengenalkan melalui ponselnya,” kata Andika Perkasa.
“Nanti bapak ibu ketik nama saya, Andika Perkasa dan nama Mas Hendi, setelah itu kan keluar, bapak ibu nanti bisa memberitahu yang lain,” tutup Andika.
Berita Lainnya :
