Jumat, 5 Des 2025
light_mode

Ada Kera Raksasa di Trasa Slawi, Catat Tanggalnya

  • calendar_month Kam, 3 Okt 2024

PUSKAPIK.COM, Slawi – Kera Raksasa atau Gigantopithecus yang ditemukan di Semedo, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal bakal dipamerkan di Trasa Slawi mulai 17 September sampai dengan 13 Oktober 2024. Kegiatan yang digelar Museum dan Cagar Budaya (Indonesian Heritage Agency) melalui Unit Museum Semedo bertemakan Gigantopithecus Expo 2024.

Gigantopithecus Expo 2024 merupakan program kolaborasi antara Unit Museum Semedo, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal, Dewan Kebudayaan Daerah Kabupaten Tegal (DKDKT), dan Dewan Kesenian Kabupaten Tegal (DKKT).

Berbagai rangkaian program dilaksanakan untuk memeriahkan Gigantopithecus Expo 2024, diantaranya Dialog Budaya ‘Gendu-Gendu Rasa Kethek Raksasa’, Napak Tilas, Kompetisi Karya Kreatif ‘Batire Opith’, Pagelaran Kolosal ‘Panditha Wanara Agung’ dan Pameran Temporer ‘Wanara Serba’.

Asisten 1 Sekda Tegal, Suspriyanti, mengatakan bahwa Gigantopithecus Expo 2024 bertujuan untuk menyosialisasikan Gigantopithecus Blacki yang merupakan spesies kera raksasa yang pernah hidup di bumi. Gigantopithecus Blacki baru ditemukan di Semedo, Kabupaten Tegal pada tahun 2014 dan 2022, berupa rahang bawah dan gigi.

“Kita ingin menyosialisasikan Gigantopithecus Blacki ini kepada masyarakat, karena ini se-Asia Tenggara hanya ada di Kabupaten Tegal, sudah seharusnya ini menjadi kebanggaan kita,” kata Suspriyanti yang juga Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal sejak 1 Oktober 2024 itu.

Selain menyosialisasikan kepada masyarakat Kabupaten Tegal, kata dia, kegiatan ini juga untuk mengenalkan Gigantopithecus Blacki kepada masyarakat di luar daerah, nasional hingga internasional.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Menag Kecam Penembakan di New Zealand: Tak Berperikemanusiaan!

    Menag Kecam Penembakan di New Zealand: Tak Berperikemanusiaan!

    • calendar_month Sab, 16 Mar 2019
    • 0Komentar

    Jakarta – Menteri Agaman Lukman Hakim Saifuddin mengecam aksi penembakan di dua masjid di Christchurch, New Zealand. Dia mengatakan aksi terorisme itu bertentangan dengan nilai-nilai agama. “Itu tindakan tidak berperikemanusiaan dan sangat bertentangan dengan nilai-nilai agama,” kata Lukman dalam keterangan tertulis, Sabtu (16/3/2019). Lukman mengatakan aksi terorisme tidak dibenarkan dalam ajaran agama apa pun. Jadi, […]

    Bagikan Ke Teman
  • Terdesak Kebutuhan Rumah Tangga, Kuli Bangunan Sikat Kotak Amal dan Ponsel Santri

    Terdesak Kebutuhan Rumah Tangga, Kuli Bangunan Sikat Kotak Amal dan Ponsel Santri

    • calendar_month Jum, 4 Sep 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Seorang kuli bangunan bernama Anang Afrizal alias Isal (30), nekat menggasak kotak amal dan lima unit handphone milik santri Pondok Pesantren Al Villa Khuzaemah, Desa Kebonagung, Kajen, Kabupaten Pekalongan. Pria asal Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan itu terpaksa mencuri lantaran untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. Aksi nekat itu dilakukan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pandemi Belum Usai, Banyak Warga Pemalang Gadaikan Barang

    Pandemi Belum Usai, Banyak Warga Pemalang Gadaikan Barang

    • calendar_month Rab, 2 Sep 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pandemi Covid-19 yang menyerang sektor ekonomi rupanya membuat banyak masyarakat Kabupaten Pemalang menggadaikan barang kesayangannya. Itu dikatakan Ahmad Slamet, Kepala Penjualan Pegadaian Pemalang, saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu 2 September 2020. “Kalau dilihat dari intensitasnya memang lebih banyak dari hari biasanya, ya dalam masa pandemi ini ada kenaikan,” kata Ahmad. Ahmad […]

    Bagikan Ke Teman
  • Mageri Segoro, Polres Pekalongan Tanam 2.500 Pohon Mangrove di Pantai Depok dan Wonokerto

    Mageri Segoro, Polres Pekalongan Tanam 2.500 Pohon Mangrove di Pantai Depok dan Wonokerto

    • calendar_month Sen, 4 Okt 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Polres Pekalongan menanam ribuan pohon bakau atau mangrove di kawasan pesisir wilayah Kapupaten Pekalongan. Sebanyak 1.0000 batang ditanam di Pantai Depok, Kecamatan Siwalan dan 1.500 batang di Pantai Wonokerto. “Program yang digagas Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi ini dalam rangka mendukung pemerintah, khususnya program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di tengah pandemi […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pedagang Tempe di Pemalang Mengeluh, Harga Kedelai Meroket Jelang Ramadhan

    Pedagang Tempe di Pemalang Mengeluh, Harga Kedelai Meroket Jelang Ramadhan

    • calendar_month Sel, 29 Mar 2022
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Harga kedelai yang tinggi menjelang bulan suci Ramadhan dikeluhkan pedagang tempe. Kondisi ini mereka siasati demi kestabilan dagangan. Minimnya peminat ditengah tingginya biaya produksi menjadi dilema. Tingginya harga kedelai ini dikeluhkan Prayitno (42), pedagang tempe di Pasar Pagi Pemalang. Dituturkan Prayitno, tingginya harga kedelai ini sejatinya sudah berlangsung lama. “Udah dari pandemi […]

    Bagikan Ke Teman
  • Gugas Covid-19 dan Polres Pemalang Kabulkan Tuntutan Pengusaha Sound System dan Pekerja Seni

    Gugas Covid-19 dan Polres Pemalang Kabulkan Tuntutan Pengusaha Sound System dan Pekerja Seni

    • calendar_month Sel, 6 Okt 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Rencana aksi unjuk rasa 500 pengusaha sound system dan pekerja seni di depan Mapolres Pemalang akhirnya dibatalkan dan dialihkan audiensi di Pendopo Kabupaten Pemalang, Selasa 6 Oktober 2020. Dalam audiensi itu, perwakilan pengusaha sound system dan pekerja seni menyampaikan secara langsung keluh kesah serta aspirasi mereka di hadapan Bupati Pemalang, H Junaedi, […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less