Jumat, 26 Des 2025
light_mode

Ribuan Pemilih Pemula di Kabupaten Tegal Terancam Tak Bisa Nyoblos, Ini Alasannya

  • calendar_month Sel, 26 Nov 2024

PUSKAPIK.COM, Slawi – Ribuan pemilih pemula di Kabupaten Tegal terancam tidak dapat menggunakan hak suaranya dalam Pilkada Tegal pada 27 November 2024, akibat keterlambatan dalam melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTPel). Sebagai syarat wajib untuk menyalurkan hak suara, KTPel menjadi elemen krusial bagi setiap pemilih, termasuk mereka yang baru pertama kali melakukan pencoblosan.

Koordinator Devisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu Kabupaten Tegal, Sri Anjarwati mengatakan, pemilih pemula yang baru memiliki hak pilih dan berusia 17 tahun di Kabupaten Tegal, cukup banyak. Data yang diperolehnya dari Bawaslu Provinsi Jateng bahwa ada sekitar 8 ribu pemilih pemula, termasuk warga yang statusnya berpindah dari TNI/ Polri menjadi warga sipil di kabupaten tersebut yang belum melakukan perekaman KTPel.

“Per 21 November 2024, ada sekitar 8 ribu pemilih pemula. Tapi, sudah berkurang menjadi sekitar 6 ribu pemilih,” terang Sri Anjarwati saat ditemui di Kantor Bawaslu Jalan A Yani Slawi, Selasa (26/11/2024).

Dengan banyaknya pemilih pemula yang belum melakukan perekaman KTPel, maka Bawaslu meminta untuk Disdukcapil Kabupaten Tegal melakukan perekaman secara masif. Bahkan, Disdukcapil akan melakukan perekaman KTPel hingga hari H pencoblosan pada 27 November 2024.

“Besok, Disdukcapil membuka hingga pukul 11.00 WIB,” terangnya.

Dijelaskan, pemilih yang belum memiliki KTPel sesuai dengan aturan tidak diperbolehkan mencoblos. Walaupun pemilih telah masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan sudah mendapatkan surat undangan, namun harus tetap menunjukan KTPel. Namun demikian, jika sudah melakukan perekaman, tapi belum mendapatkan fisik KTPel, bisa menggunakan surat biodata atau KTPel digital.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Mensos Juliari Salurkan Bantuan Rp3,8 Miliar untuk 15 Ponpes dan LKS

    Mensos Juliari Salurkan Bantuan Rp3,8 Miliar untuk 15 Ponpes dan LKS

    • calendar_month Jum, 20 Nov 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Menteri Sosial Juliari P Batubara memastikan berbagai kelompok masyarakat terdampak pandemi Covid-19 yang belum tersentuh bantuan, segera mendapatkannya. Hal ini ditegaskan Mensos Juliari saat menyalurkan bantuan sosial sembako untuk 15 lembaga Islam dan pondok pesantren di Kabupaten Pemalang. Selain itu juga 10.000 lembar masker dan 600 botol handsanitizer. Mensos juga menyerahkan bantuan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Semua Bapaslon Pilkada Pemalang Dinyatakan Memenuhi Syarat

    Semua Bapaslon Pilkada Pemalang Dinyatakan Memenuhi Syarat

    • calendar_month Sel, 22 Sep 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Setelah menyerahkan perbaikan dokumen syarat pencalonan dan dilakukan pemeriksaan oleh KPU, semua bakal pasangan calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Pemalang sudah dinyatakan memenuhi syarat. Hasil pemeriksaan itu disampaikan Harun Gunawan, Komisioner KPU Pemalang, Divisi Teknis Penyelenggaraan, dalam rakor persiapan penetapan dan pengundian nomor urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati, di R-Gina […]

    Bagikan Ke Teman
  • Dindik Pekalongan Siapkan Mekanisme Seleksi PPDB 2021

    Dindik Pekalongan Siapkan Mekanisme Seleksi PPDB 2021

    • calendar_month Rab, 19 Mei 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Dinas Pendidikan Kota Pekalongan mulai mempersiapkan mekanisme Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2021/2022, untuk satuan pendidikan formal yakni dari Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dikatakan oleh Kepala Bidang SMP, Slamet Mulyadi SST saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu 19 Mei 2021, mekanisme seleksi PPDB […]

    Bagikan Ke Teman
  • 343 Guru Madrasah Non PNS di Kota Pekalongan Bakal Dapat Bantuan Insentif

    343 Guru Madrasah Non PNS di Kota Pekalongan Bakal Dapat Bantuan Insentif

    • calendar_month Sel, 7 Sep 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Kota Pekalongan – Sebanyak 343 Guru madrasah non-PNS atau honorer diusulkan oleh Kantor Kemenag Kota Pekalongan untuk mendapatkan bantuan insentif dari Kementerian Agama (Kemenag) RI. Kepala Seksi Pakis pada Kantor Kemenag Kota Pekalongan M Nadhif menyampaikan bahwa Insentif ini diberikan kepada guru madrasah bukan PNS dan bukan guru penerima sertifikasi pada Raudlatul Athfal (RA), […]

    Bagikan Ke Teman
  • Brebes Selatan Diusulkan Jadi Kabupaten Baru, Ini Luas Wilayah dan Jumlah Penduduknya

    Brebes Selatan Diusulkan Jadi Kabupaten Baru, Ini Luas Wilayah dan Jumlah Penduduknya

    • calendar_month Sel, 25 Nov 2025
    • 0Komentar

    BREBES, puskapik.com – Wacana pemekaran Brebes Selatan kembali mencuat. Salah satu yang dibahas adalah luas wilayah dan jumlah penduduk yang akan masuk dalam kabupaten baru. Berdasarkan dokumen usulan, enam kecamatan akan bergabung membentuk Kabupaten Brebes Selatan, yaitu Salem, Bantarkawung, Bumiayu, Paguyangan, Sirampog, dan Tonjong. Enam kecamatan ini berada di wilayah selatan yang cukup jauh dari […]

    Bagikan Ke Teman
  • Hilang dan Gegerkan Warga, Balita di Ambowetan Pemalang Ditemukan Tewas

    Hilang dan Gegerkan Warga, Balita di Ambowetan Pemalang Ditemukan Tewas

    • calendar_month Rab, 18 Mei 2022
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Balita yang hilang dan menggemparkan warga Desa Ambowetan Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Jasad balita berumur 1,5 tahun bernama Arkhana Faeza Riskiawan itu ditemukan pagi tadi, Rabu 18 Mei 2022, di saluran irigasi yang berjarak sekitar 500 meter dari TKP. “Iya ditemukan di arusan irigasi depan rumah […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less