PUSKAPIK.COM, Pemalang – Toko ritel NICESO di Kabupaten Pemalang jadi korban kejahatan hipnotis (gendam) oleh dua Warga Negara Asing (WNA) dengan modus tukar uang seri cantik. Keduanya berhasil gasak uang Rp 950 ribu.
Salah satu karyawan, Ibnu Fariyan (21), menuturkan, kronologi kejadian itu berawal saat toko ritel NICESO tempatnya bekerja di Jalan Jenderal Sudirman, Pemalang, kedatangan pengunjung dua WNA pada Senin (17/3/2025) sore kemarin.
“Ciri-cirinya satu orang agak gemuk, usia bapak-bapak. Satunya lagi sudah tua, rambutnya putih semua. Kalau diliat-liat itu dari ciri fisiknya WNA Timur Tengah.” tuturnya kepada puskapik.com, Selasa (18/3/2025).
Keduanya datang dengan mengendarai mobil tanpa plat nomor kendaraan. Mobilnya pun diparkirkan jauh dari toko ritel NICESO. Dua WNA itu lalu masuk dan mencari barang yang ingin mereka beli, sambil bertanya-tanya ke karyawan.
“Satu orang sempat tanya lensa mata, satunya lagi ke kasir. Saat di kasir, satu orang itu terus mengalihkan perhatian dengan bertanya-tanya, pakai bahasa inggris. Akhirnya beli bando.” jelas Ibnu.
“Setelah beli bando, dia minta tukar uang pecahan Rp 100 ribu dan Rp 50 ribu dengan seri yang mereka inginkan. Terus tiba-tiba dia ambil uang sendiri ke laci kasir, sekitar Rp 2 juta.” imbuhnya.
Saat salah satu WNA memilih-milih uang yang ingin ditukar, satu WNA lainnya terus mengalihkan perhatian kasir dengan mengajak berbicara. Disela-sela memilih uang seri cantik itulah WNA tersebut melancarkan aksinya.
“Modusnya dia memilih-milih uang sambil menyelipkan di tangan, terus dimasukan ke kantong. Setelah mereka pergi, kasirnya kayak enggak sadar, bingung. Waktu dihitung, ternyata uangnya hilang Rp 950 ribu.” ungkap Ibnu.
Dari kejadian ini, masyarakat khususnya para pemilik toko diimbau untuk waspada jika menemui dua WNA dengan ciri-ciri fisik dan modus serupa. (**)
Berita Lainnya :
