PUSKAPIK.COM, Tegal – Sejumlah barang bawaan penumpang yang tertinggal senilai Rp 19,5 juta berhasil diselamatkan PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang selama masa Angkutan Lebaran 2025.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, mengungkapkan bahwa sepanjang 17 hari masa angkutan Lebaran, telah diamankan 27 barang temuan milik penumpang.
Barang-barang yang memiliki nilai estimasi Rp 19,5 juta itu langsung dimasukkan ke dalam sistem database Lost and Found KAI.
“Kami amankan barang elektronik, dompet, dokumen penting, jaket hingga helm. Sebagian besar sudah kami kembalikan kepada pemiliknya,” ujar Franoto, Minggu (6/4/2025).
Sistem Lost and Found milik KAI menjadi wujud nyata kepedulian perusahaan terhadap keamanan dan kenyamanan pelanggan.
Penumpang yang merasa kehilangan barang dapat langsung melaporkannya kepada petugas di stasiun maupun melalui Contact Center KAI 121, agar dapat segera ditindaklanjuti.
Untuk mencegah terjadinya kehilangan barang, petugas announcer secara rutin memberikan imbauan kepada penumpang agar selalu memperhatikan barang bawaannya, baik saat berada di stasiun maupun di atas kereta.
“Meski barang bawaan adalah tanggung jawab pribadi masing-masing pelanggan, namun sebagai bentuk pelayanan prima, KAI tetap berkomitmen untuk membantu mengamankan dan mengembalikan barang-barang yang tertinggal,” kata Fran.
Komitmen KAI terhadap layanan Lost and Found merupakan bagian dari visi perusahaan dalam membangun ekosistem transportasi yang aman, nyaman, dan berkelanjutan.
Pelayanan pelanggan terus ditingkatkan, seiring dengan inovasi layanan yang responsif dan humanis.
“Kami ingin masyarakat semakin yakin memilih kereta api sebagai moda transportasi massal yang tidak hanya efisien dan ramah lingkungan, tapi juga mengedepankan keamanan dan kenyamanan dalam setiap perjalanannya,” jelasnya. (**)
Berita Lainnya :
