PUSKAPIK.COM, Pemalang – Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pemalang mensosialisasikan hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024 di berbagai kecamatan.
Sosialisasi hasil Pilkada ini pun sekaligus jadi ajang rekonsiliasi politik masyarakat yang sempat terkotak-kotak saat Pilkada. Mereka diajak untuk move on dan mendukung program pembangunan Pemalang 5 tahun ke depan.
Dalam sosialisasi, Ketua Komisi A DPRD Pemalang, Fahmi Hakim, menyampaikan, perbedaan pilihan dalam Pilkada adalah hal biasa. Namun, masyarakat tak boleh terus-terusan terbelenggu dengan pilihan politiknya saat Pilkada usai.
“Pilkada sudah selesai, Pak Anom dan Pak Nur terpilih menjadi bupati dan wakil bupati, maka beliau berdua sah saat ini adalah pemimpin Pemalang.” kata Fahmi saat sosialisasi di Pendopo Kecamatan Randudongkal, Senin (21/4/2025).
Fahmi Hakim pun mengajak masyarakat untuk mendukung visi misi dan program-program yang digagas Bupati – Wakil Bupati, Anom Widiyantoro – Nurkholes dalam pemerintahannya lima tahun kedepan.
“Pak Anom dan Pak Nurkholes menggagas 12 program prioritas. Nah 12 program ini nantinya diperas menjadi Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Mari sama-sama kita dukung program-program itu.” kata Fahmi.
Sebelumnya, Ketua KPU Kabupaten Pemalang, Agus Setiyanto, menerangkan, latar belakang dilaksanakan kegiatan sosialisasi ini tak lain untuk mempublikasikan kepada masyarakat luas mengenai hasil pilkada tahun 2024.
“Kami ingin agar masyarakat mengetahui, jika sudah ada calon terpilih dan saat ini sudah dilantik, maka proses seperti penyusunan RPJMD yang bersumber dari visi misi bisa tersampaikan,” terangnya.
Sebagai informasi, kegiatan ini terselenggara di 12 titik yang berbeda dan menghadirkan narasumber pimpinan dewan dan juga anggota dewan yang masuk ke dalam Komisi A DPRD Pemalang.
Selain itu, juga menggandeng insan media dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pemalang yang bertindak sebagai moderator. (**)
Berita Lainnya :
