Jumat, 26 Des 2025
light_mode

Menperin Apresiasi Gubernur Luthfi atas Investasi Rp 21 Triliun, Ekonomi Jateng Tumbuh Lampaui Nasional

  • calendar_month Kam, 19 Jun 2025

PUSKAPIK.COM, Kendal – Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita memberikan apresiasi terhadap prinsip yang dipegang Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, yang menyebut bahwa kepala daerah, baik gubernur, bupati, maupun wali kota, harus berperan sebagai sales dan marketing bagi daerahnya.

Menperin pun berharap pola pikir seperti ini dapat diterapkan oleh seluruh kepala daerah di Indonesia.

Hal itu disampaikan oleh Agus Gumiwang saat menghadiri Grand Opening pabrik panel surya, PT Trina Mas Agra Indonesia (TMAI) di Kawasan Industri Kendal (KIK), Kamis, 19 Juni 2025.

“Itu merupakan hal yang sangat positif. Dengan demikian, kami-kami di pusat bisa tidur nyenyak kalau semua gubernur-gubernur di Indonesia mempunyai mindset yang sama dengan Pak Ahmad Luthfi,” kata Agus dalam sambutannya.

Mindset tersebut juga yang membuat para investor tertarik untuk berinvestasi di Indonesia,. Khususnya di Jawa Tengah yang memiliki potensi besar dan keunggulan-keunggulan lain yang berkaitan dengan investasi.

“Wajar saja kalau Jawa Tengah sekarang ini menjadi pusat atau memiliki daya tarik yang luar biasa besar bagi para calon investor yang akan masuk ke Indonesia,” jelasnya.

Agus memaparkan, pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah terus naik. Salah satu faktor pendukungnya adalah masuknya investasi ke Jawa Tengah. Semakin besar investasi maka semakin besar potensi pertumbuhan ekonomi.

Potensi serapan tenaga kerja lokal juga akan ikut meningkat dengan adanya investasi.

Kontribusi PDRB Jawa Tengah terhadap PDB nasional cukup bagus, yaitu 8,32% dengan laju pertumbuhan 0,09%.

Hal itu menunjukkan pertumbuhannya di atas pertumbuhan nasional. Momentum tersebut harus dipertahankan oleh Jawa Tengah dan kalau bisa sektor penopangnya adalah sektor manufaktur.

“Itu sudah komitmen dari gubernur dan saya juga mendukung. Memang pabrik-pabrik industri manufaktur di Jawa Tengah sudah seharusnya pekerjanya harus lokal,” jelasnya.

Terkait pembukaan PT TMAI di Kendal akan menjadi salah satu pembuka pengembangan ekosistem industri panel surya.

Diketahui saat ini modul surya di Indonesia masih ada di bawah negara-negara lain. PT TMAI juga menajdi yang terbesar di Indonesia terkait industri panel surya.

“Bukan soal besarnya tapi yang menjadi game changer dari pabrik ini adalah mereka punya sertifikat tier 1. Itu tentu akan mempermudah pengembangan ekosistem di Indonesia. Seperti mudah mendapatkan financing dan manfaat lain. Tidak hanya melulu pengembangan pabrik solar panel tapi tier 1 yang bisa ia dapatkan beda dari proyek lain,” jelas Agus.

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi memang memerintahkan kepada seluruh kepala OPD dan bupati-wali kota di Jawa Tengah untuk menjadi sales dan marketing.

Tujuannya untuk mempromosikan daerahnya agar lebih banyak investor datang.

Investasi di Jawa Tengah pada triwulan I 2025 mencatatkan hasil yang cukup bagus. Realisasi investasi mencapai sekitar Rp 21 triliun. Pertumbuhan ekonomi juga di atas nasional yaitu 4,98%.

Faktor pendukung tingginya investasi di Jawa Tengah antara lain karena adanya jaminan keamanan dan kondusivitas wilayah.

Berikutnya tentang pelayanan perizinan yang mudah dan cepat, serta didukung dengan ketersediaan lahan dan banyak kawasan industri. Satu hal lagi tentu saja upah tenaga kerja yang kompetitif dibandingkan daerah lain.

“Bandara kami juga sudah internasional, pelabuhan akan kami revitalisasi. Jadi ke depan tidak ada lagi investor yang tidak tertarik, rugi kalau nggak investasi di Jawa Tengah,” katanya.

Ia juga mengapresiasi bagaimana PT TMAI telah menyerap tenaga kerja lokal Jawa Tengah, khususnya Kendal. Setidaknya sekitar 60 persen tenaga kerja di perusahaan tersebut merupakan masyarakat lokal.

Hal itu tentu saja sangat bermanfaat bagi pertumbuhan di Jawa Tengah. Apalagi saat ini Pemprov Jateng terus menggenjot kesiapan tenaga kerja sesuai kebutuhan industri melalui sekolah vokasi, program-program pelatihan di BLK, dan lainnya.

“Sumber daya manusianya bisa. Kita ada vokasi dan BLK. BLK nanti isinya program-program dari provinsi maupun kementerian yang kita masukkan sehingga mereka siap bekerja. Lowongan pekerjaan ada, sumber daya manusia nanti kami siapkan, vokasi BLK, bahkan ada tenaga kerja yang kita kirim ke China,” jelasnya. **

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Tambah Wahana Permaian Anak, Taman Sutomo Batang Digelontor Rp2,1 M

    Tambah Wahana Permaian Anak, Taman Sutomo Batang Digelontor Rp2,1 M

    • calendar_month Sen, 13 Jul 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Taman bermain yang dibangun di sempadan Jalan Dr Sutomo Batang mulai ramai dikunjungi masyarakat meski belum selesai 100%. Proyek yang dilaksanakan pada 2019 itu tidak bisa diselesaikan tahun ini karena anggarannya difokuskan untuk penanganan Covid-19. Bupati Batang Wihaji mengatakan, finishing proyek akan dilanjutkan pada 2021 untuk mempercantik dengan wahana permainan anak. “Karena […]

    Bagikan Ke Teman
  • Lagi, di Pemalang, 36 Positif Corona, 2 Meninggal

    Lagi, di Pemalang, 36 Positif Corona, 2 Meninggal

    • calendar_month Sen, 9 Nov 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang-Update pantauan Covid-19 Kabupaten Pemalang kembali disampaikan melalui siaran pers. Juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Pemalang, Tutuko Raharjo, Senin 9 November 2020, mengabarkan penambahan kasus baru sebanyak 36 orang terkonfirmasi positif corona dan 2 di antaranya meninggal dunia. “Semuanya itu hasil tracing sampai tanggal 8 November kemarin. Dari 36 yang positif, […]

    Bagikan Ke Teman
  • Minder Wajah Aslinya, Alasan Pelaku Bunuh Perempuan Berseragam Pramuka di Pemalang

    Minder Wajah Aslinya, Alasan Pelaku Bunuh Perempuan Berseragam Pramuka di Pemalang

    • calendar_month Sen, 25 Sep 2023
    • 2Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Setelah melewati proses penyelidikan yang panjang, polisi akhirnya berhasil mengungkap kasus penemuan jasad perempuan berseragam pramuka di sungai kecil area tambak Desa Blendung Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang. Pembunuhan perempuan bernama Rika Indriyani (21) warga Dukuh Gombong RT 02/8, Desa Bulakpelem Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan itu terungkap usai Satreskrim Polres Pemalang menangkap pria […]

    Bagikan Ke Teman
  • Hari Ini, 16 Medali Popda Virtual Jateng, Diserahkan di Pemalang

    Hari Ini, 16 Medali Popda Virtual Jateng, Diserahkan di Pemalang

    • calendar_month Kam, 22 Apr 2021
    • 2Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Kabupaten Pemalang menjadi tuan rumah penyerahan mendali Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) virtual Jawa Tengah se-Karesidenan Pekalongan. Bertempat di Pendopo Kantor Bupati Pemalang, Kamis, 22 April 2021, puluhan atlet peraih medali melaksanakan penerimaan medali dengan protokol kesehatan. Medali tersebut diraih dari beberapa cabor, antara lain Taekwondo, Pencak Silat, Karate, Kempo, Wushu, Tarung […]

    Bagikan Ke Teman
  • PN Pemalang Sosialisasikan Aplikasi Kembang Desa, Ini Layanannya

    PN Pemalang Sosialisasikan Aplikasi Kembang Desa, Ini Layanannya

    • calendar_month Kam, 12 Nov 2020
    • 40Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pengadilan Negeri (PN) Pemalang menyosialisasikan aplikasi Kemitraan Membangun Desa (Kembang Desa), yang di ikuti seluruh Pemerintah Desa (Pemdes) se-Pemalang. Acara itu digelar di Gedung Sasana Bhakti Praja, Pemalang, Kamis 12 November 2020 siang. Sosialisasi ini dilakukan oleh Hakim PN Pemalang, Laily Fitria Titin Anugerahwati SH MH. Aplikasi online berbasis website Kembang Desa […]

    Bagikan Ke Teman
  • Hari Pertama Jadi Kades Tambakrejo, Ini yang Dilakukan Hadi Sutejo

    Hari Pertama Jadi Kades Tambakrejo, Ini yang Dilakukan Hadi Sutejo

    • calendar_month Kam, 4 Feb 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Hari pertama kerja dijadikan Kepala Desa Tambakrejo,Pemalang, yang baru dilantik,Hadi Sutejo, berkenalan dengan perangkat Desa. Ia menargetkan pembangunan lapangan dalam program kerja kedepannya, dan siap melaksanakan amanat Bupati. “Hari pertama masih pengenalan sama perangkat atau staf desa, pembahasan jam kerja. Terus untuk koordinasi kerja sama mewujudkan visi-misi,” kata Hadi Sutejo saat ditemui […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less