Sabtu, 6 Des 2025
light_mode

Kisah Kiai Achid, Sosok Ulama Dibalik Lahirnya Muhammadiyah di Pemalang

  • calendar_month Rab, 25 Jun 2025

Achid rutin menggelar pengajian (tabligh) bersama sahabatnya Kiai Rifa’i mulai tahun 1932 di rumah H. Mashudin di Gamprit Moga. Pengajian inilah yang menjadi cikal bakal lahirnya Muhammadiyah di Moga Pemalang.

Tidak hanya mengajar dan berdakwah, Achid juga menjadi anggota Laskar Hizbullah bentukan KH. Wahid Hasyim, ayahnya Gus Dur.

Bertepatan dengan Agresi Militer Belanda jilid 2 di tahun 1948, Achid menjadi sasaran target penjajah. Dalam pengejaran Belanda, ia pernah dibrondong tembakan saat mandi di Sungai Klawing di Dusun Danareja daerah Purbalingga.

Saat itu orang-orang mengira Achid sudah gugur tertembak dan hanyut terbawa air sungai. Padahal ia selamat.

Pasca Agresi Militer Belanda 2, Achid ditangkap dan dijebloskan ke penjara oleh Pemerintahan Sukarno tanpa proses pengadilan. Ia dituduh sebagai salah satu anggota Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/TII).

Dalam kisahnya, Achid dipenjara selama 1 tahun di Pekalongan, lalu dipenjarakan lagi di Nusakambangan selama 6,5 tahun.

Menariknya, Kiai Wahid Hasyim, ayahnya Gus Dur, pernah berkunjung dan menginap di rumah Kiai Achid. Saat itu Kiai Wahid Hasyim masih menjabat Menteri Agama.

Putra Kiai Achid yakni Ghozie Achid pun saat kecil pernah diasuh oleh Nyai Wasriah yang kemudian hari dipercaya mengasuh anak-anak Kiai Wahid Hasyim meminta Wasriah untuk mengasuh anak-anaknya di Jakarta, termasuk Gus Dur. **

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Muncul Dugaan Pemkab Pemalang Jagokan Satu Calon Sekwan, DPRD: Jangan Kawin Paksa

    Muncul Dugaan Pemkab Pemalang Jagokan Satu Calon Sekwan, DPRD: Jangan Kawin Paksa

    • calendar_month Sab, 25 Des 2021
    • 0Komentar

    Tatang sebelumnya telah mengambil keputusan menghentikan semua aktivitas DPRD yang berkaitan dengan Pemkab Pemalang. Sebab, Pemkab dinilai mengabaikan peraturan dalam seleksi calon Sekwan. DPRD bahkan berencana mengajukan gugatan ke PTUN atas sikap pemkab tersebut. Pemkab Pemalang sendiri mengumumkan tes seleksi akhir JPTP, salah satunya formasi Sekwan. Para peserta yang lolos dan direkomendasikan kepada bupati adalah […]

    Bagikan Ke Teman
  • RSUD Bendan Pekalongan Penuh, Terpaksa Tolak Puluhan Pasien

    RSUD Bendan Pekalongan Penuh, Terpaksa Tolak Puluhan Pasien

    • calendar_month Sel, 22 Jun 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bendan Kota Pekalongan, terpaksa menolak puluhan pasien. Hal ini disebabkan sejumlah ruangan yang dikhususkan pasien Covid-19 sudah penuh. Bahkan ruang IGD dan satu ruang lainnya sudah digunakan untuk merawat pasien positif Covid-19. Pihak rumah sakit memberlakukan sistem buka tutup dan akan menerima pasien kembali jika ada pasien […]

    Bagikan Ke Teman
  • APBD Perubahan 2025 Jawa Tengah Disetujui, Proyeksi Pendapatan Meningkat Menjadi Rp24,5 Triliun

    APBD Perubahan 2025 Jawa Tengah Disetujui, Proyeksi Pendapatan Meningkat Menjadi Rp24,5 Triliun

    • calendar_month Rab, 23 Jul 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Semarang – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bersama DPRD resmi menyetujui Perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) serta Perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Tahun Anggaran 2025. Penandatanganan kesepakatan ini dilakukan Gubernur Jateng Ahmad Luthfi dan pimpinan DPRD setempat dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Jawa Tengah, Rabu, 23 Juli 2025. Kesepakatan itu setelah […]

    Bagikan Ke Teman
  • Masa Kecil Kyai Makmur, Bupati Pemalang Pejuang Kemerdekaan

    Masa Kecil Kyai Makmur, Bupati Pemalang Pejuang Kemerdekaan

    • calendar_month Kam, 14 Agu 2025
    • 0Komentar

    Saat memasuki usia 7 tahun, tepatnya tahun 1913, Makmur kecil kemudian dimasukkan di Hollandsch-Inlandsche School (HIS) Pemalang bersama sepupunya Komar Zen, sebuah pendidikan setingkat sekolah dasar yang didirikan pemerintah Hindia Belanda bagi anak-anak bumiputra. Tak sembarang anak bisa mengenyam pendidikan di HIS. Sekolah tersebut diperuntukkan bagi anak-anak dari golongan bangsawan, tokoh-tokoh terkemuka, atau pegawai negeri. […]

    Bagikan Ke Teman
  • Kepodang Emas di Angka 80: Filosofi “Ngopeni Nglakoni Jateng” untuk Mapan dan Bertumbuh

    Kepodang Emas di Angka 80: Filosofi “Ngopeni Nglakoni Jateng” untuk Mapan dan Bertumbuh

    • calendar_month Sel, 12 Agu 2025
    • 0Komentar

    Logo tersebut mengemas pesan yang sederhana namun mendalam, yakni Jawa Tengah telah mapan di usianya yang ke-80 tidak berhenti berkembang, tetapi terus bertumbuh seperti anak Kepodang yang kelak akan terbang mandiri. Filosofi ini menjadi pengingat bahwa keberhasilan bukan akhir perjalanan, melainkan bagian dari siklus kehidupan yang terus dipelihara. Dengan visual elegan dan narasi yang kuat, […]

    Bagikan Ke Teman
  • M.Raihan Maulana Siswa Pemalang Wakili Jateng Di OSN 2018

    M.Raihan Maulana Siswa Pemalang Wakili Jateng Di OSN 2018

    • calendar_month Jum, 22 Jun 2018
    • 0Komentar

    Disebutkan, M.Raihan Maulana berhak maju ke tingkat Nasional usai berhasil merebut juara pertama pada mata pelajaran matematika di seleksi OSN tingkat Kabupaten Pemalang pada tanggal 24 Maret 2018 yang lalu, kemudian di tingkat Provinsi Jawa Tengah pada tanggal 21 April 2018. (hape/shi) Bagikan Ke Teman

    Bagikan Ke Teman
expand_less